JAKARTA, KOMPAS.com - Unggulnya pasangan Gatot Pujo Nugroho dan Tengku Erry berdasarkan hasil hitung cepat dalam Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Utara dinilai bukti bahwa PKS masih eksis dan masih dipercaya rakyat meskipun tengah menghadapi masalah besar.
"Ini membuktikan bahwa PKS masih eksis dan dipercaya rakyat. Semoga berkah ini terus berlanjut hingga Pemilu 2014 ," kata Ketua DPP PKS Aboe Bakar Al Habsy di Jakarta, Kamis (7/3/2013).
Seperti diketahui, PKS baru menghadapi masalah setelah Luthfi Hasan Ishaaq ketika menjadi Presiden PKS terjerat kasus dugaan korupsi impor daging sapi di Kementerian Pertanian.
Aboe Bakar mengatakan, hasil Pilgub Sumut itu bisa mendongkrak semangat seluruh kader PKS. Selanjutnya, kata dia, kader PKS di Sumut memiliki tugas panjang untuk mensukseskan Gatot-Erry dalam pembangunan Sumut lima tahun ke depan.
Politisi PKS lain, Indra, mengatakan, hasil Pilgub Sumut maupun Pilgub Jawa Barat membuat pihaknya percaya diri mampu memperoleh suara tiga besar di Pemilu 2014 seperti target partai. "Semoga kepercayaan warga Sumut bisa dijalankan dengan baik dan amanah oleh Gatot-Erry," kata Indra.
Sebelumnya, berdasarkan hasil hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia, pasangan Gatot-Erry unggul dengan perolehan suara mendapat 32,93 persen suara. Adapun pasangan Gus Irawan Pasaribu-Soekirman mendapat 19,21 persen, Effendi MS Simbolon-Jumiran Abdi 26 persen, Chairuman Harahap-Fadly Nurzal 8,67 persen, dan Amri Tambunan-RE Nainggolan 12,89 persen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.