Rumput Segar Terbatas, Produksi Susu Turun

BANDUNG, KOMPAS.com- Keterbatasan rumput segar akibat musim kemarau membuat pakan sapi perah lebih banyak mengandalkan makanan konsentrat. Akibatnya, produksi susu sapi tak maksimal.

Tatan dan Yudi, peternak sapi di Lembang, Bandung Utara, mengemukakan hal itu secara terpisah, Sabtu (1/10/2011). "Lahan rumput juga terbatas. Pakan rumput tak sebanyak biasanya," kata Yudi.

Biasanya, kata Yudi, satu ekor sapi perah usia produktif bisa menghasilkan susu hingga 15 liter per hari. Namun, saat ini hanya bisa menghasilkan sekitar 10-12 liter per hari.

Tatan menuturkan, untuk peternak kelas kecil yang mempunyai 1-3 ekor sapi, bisa bersama-sama peternak lain mencari rumput hingga ke kabupaten atau kecamatan lain. Mereka menggunakan mobil angkutan atau truk secara bersama-sama, kemudian rumputnya dibagi-bagi.

"Kalau sapinya banyak, ya sebaiknya punya lahan sendiri untuk ditanami rumput agar terjamin ketersediaannya," ujar Tatan.