Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Jurnalis Korban Demo Taksi Bali

Kompas.com - 07/06/2010, 17:40 WIB

DENPASAR, KOMPAS.com - Putu Jana dan Riadis Suhli, masing-masing kontributor ANTV dan Indosiar, telah menjadi korban kekerasan para demonstran saat meliput unjuk rasa yang menolak penambahan jumlah armada taksi di Denpasar, Senin.

Unjuk rasa lebih dari 150 orang yang tergabung dalam Paguyuban Jasa Wisata Bali (PJWB) itu, awalnya digelar di depan kantor Gubernur Bali di daerah Renon, Denpasar, kemudian berbuntut dengan aksi "sweeping" taksi di sejumlah ruas jalan.

Bersamaan dengan itu, sejumlah wartawan, baik dari media cetak maupun elekteronik meliput aksi yang disertai tindak pembakaran barang-barang bekas di tengah jalan.

Dengan kameranya masing-masing, Putu Jana dan Riadis sibuk mengambil gambar aksi "sweeping" yang juga dibarengi dengan sorak-sorai dan kata-kata hujatan terhadap pemerintah setempat yang dinilai telah dengan semena-mena menambah jumlah armada taksi di Pulau Dewata.

Tak berselang lama, Putu Jana tampak dikerubuti sejumlah demonstran yang meminta agar gambar yang telah diambil kontributor ANTV tersebut segera dihapus. Putu Jana tidak mengindahkan permintaan itu, sehingga membuat sejumlah pengunjuk rasa menjadi berang dengan menarik kamera wartawan dari genggamannya.

Mendapat perlakuan itu, Putu Jana protes. "Diam, saya lagi ambil gambar," katanya. Namun permintaan Putu Jana tersebut malah ditimpali dengan pukulan dan tendangan oleh sejumlah demonstran.

Mujur, anggota Poltabes Denpasar yang berada di tempat kejadian di depan kantor PT Indonesia Power itu, berhasil mengamankan Putu Jana dari amuk massa yang lebih parah.

Senasib dengan Putu Jana, Riadis yang siang itu mengikuti gerakan demonstran hingga ke Jalan By Pass Ngurah Rai, tiba-tiba menjadi sasaran para pengunjuk rasa. Salah seorang demonstran tiba-tiba merampas kemudian membanting kamera Riadis ke atas permukaan jalan.

Usai dibanting, sejumlah demonstran lain tampak langsung menginjak-injak kamera milik kontributor Indosiar tersebut hingga menjadi beberapa bagian. Melihat itu, polisi cepat mengamankan Riadis dari kemungkinan dilakukannya aksi kekerasan fisik oleh para demonstran yang tampak semakin kalap.

Unjuk rasa yang disertai "sweeping" terhadap taksi Blue Bird yang dinilai telah mendapat tambahan armada baru itu, juga dilakukan sekelompok massa di kawasan Jalan Sunset Road, Kuta, Kabupaten Badung.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com