Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jembatan Roboh, Tiga Peziarah Tewas

Kompas.com - 17/08/2008, 22:47 WIB

PADANG, MINGGU - Tiga peziarah ke makam Syekh Abdul Wahab, meninggal akibat putusnya kawat penyangga jembatan gantung di Calau, Kanagarian Muaro, Kecamatan Sijunjung, Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat , Minggu (17/8) sekitar pukul 17.30.

Ketiga korban meninggal itu adalah Rohana (82), warga Pekandangan, Pariaman, Nibar (60) warga Tiku, Pariaman, dan Nurbati (70) warga Lunang Silaut, Kabupaten Pesisir Selatan. Korban meninggal sudah dibawa ke rumah duka.

Selain tiga korban meninggal, empat korban luka berat segera dilarikan ke RSUD Kota Sawahlunto dan 50 korban luka-luka lainnya dirawat di Puskesmas Gambok, Muara Sijunjung.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Sijunjung, Ajun Komisaris Henri Sidabutar, mengatakan kelebihan jumlah orang yang berada di atas jembatan gantung saat kejadian, menyebabkan kawat penyangga jembatan itu putus. "Kapasitas jembatan itu sekitar 20 orang saja. Ketika kejadian, ada sekitar 100 orang peziarah di atas jembatan itu," kata Henri.

Seratusan orang yang ada di atas jembatan jatuh bersamaan saat kawat jembatan putus. Mereka jatuh ke sungai Sukam yang ada di bawah jembatan. Ketinggian jembatan sampai ke sungai sekitar 10 meter. Sementara, kedalaman sungai sekitar 1,5 meter.

Jembatan yang memiliki panjang 90 meter itu menghubungkan pintu masuk kompleks makam ke makam Syekh Abdul Wahab. Jembatan itu merupakan akses masuk satu-satunya menuju ke makam, selain menumpang perahu. Sementara, tidak ada perahu yang melintas di sungai yang memiliki lebar 15 meter itu.

Sesuai kebiasaan, sekitar 15 hari sebelum bulan puasa, masyarakat dari berbagai daerah berziarah ke makam itu. Pada saat kejadian, diperkirakan peziarah yang akan masuk dan meninggalkan makam bertemu di atas jembatan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com