Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS DAERAH

Stadion GDJ Diproyeksikan Selesai pada 2025, Mas Dhito: Semoga Tingkatkan Prestasi Olahraga

Kompas.com - 07/06/2024, 14:30 WIB
Dwi NH,
A P Sari

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana berharap pembangunan Stadion Gelora Daha Jayati (GDJ) menjadi simbol kebanggaan bagi masyarakat dan mendorong peningkatan prestasi olahraga para atlet di Bumi Panjalu.

"Di sisi lain, lokasinya yang tak jauh dari Bandara Dhoho, sebagaimana konsep yang diusung pembangunan stadion diharapkan menjadi pusat ekonomi baru dan mendongkrak perputaran bisnis masyarakat,” ujar bupati yang akrab disapa Mas Dhito itu dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (7/6/2024).

Pernyataan tersebut disampaikan Mas Dhito saat melakukan pengecekan berkala Stadion Gelora Daha Jayati bersama jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri, Senin (3/6/2024).

Baca juga: Nasdem Beri Rekomendasi ke Pengusaha Rokok untuk Tantang Putra Pramono Anung di Pilkada Kabupaten Kediri

Ia mengungkapkan bahwa Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan melanjutkan pembangunan tahap kedua GDJ di Desa Bulusari, Kecamatan Tarokan.

Pembangunan stadion yang mengusung konsep sport, business, and entertainment (SBE) ini akan memasuki tahap kedua setelah penyelesaian tahap pertama pada akhir 2023.

Baca juga: 3 Alasan Kamu Harus Selalu Memperbarui Rencana Bisnis

Stadion Gelora Daha Jayati dibangun di atas lahan seluas 106.804 meter persegi (m²), dan telah menyelesaikan tahap pertama dengan anggaran Rp 150 miliar dari anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) 2023.

Menurut Mas Dhito, penyelesaian tahap kedua pembangunan stadion membutuhkan tambahan anggaran sebesar Rp 303 miliar berdasarkan tinjauan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).

"Kementerian PUPR akan menangani sisa pembangunan yang belum selesai, termasuk penggunaan anggaran Rp 303 miliar tersebut," tuturnya.

Mas Dhito menambahkan bahwa masih ada banyak pekerjaan yang perlu diselesaikan pada tahap kedua ini, termasuk penyempurnaan atap tribun, pemasangan kursi tunggal (single seat), dan penyelesaian interior ruangan.

Baca juga: Komisi X DPR Pertanyakan Anggaran Kemendikbud yang Turun

Saat ini, stadion sedang dalam masa pemeliharaan oleh PT Pembangunan Perumahan (PP) Urban (PPUB), dengan beberapa fasilitas utama sudah terlihat, seperti ruangan untuk wasit, kantor, pemain, media, dan lainnya. Rumput lapangan telah menghijau dan sebagian atap tribun telah terpasang, meskipun belum sepenuhnya.

Diharapkan proses lelang untuk tahap kedua akan dimulai pada Agustus mendatang, dengan pekerjaan fisik yang dimulai pada September dan diproyeksikan selesai pada 2025.

"Pembangunan stadion ini sangat dinanti oleh masyarakat. Kami meminta agar masyarakat bersabar sambil menunggu proses di Kementerian PUPR berjalan. Yang jelas, proyek ini tidak akan mangkrak," tutur Mas Dhito.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com