Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sopir Mengantuk, Brio Terjun ke Saluran Irigasi di Kulon Progo

Kompas.com - 04/06/2024, 05:35 WIB
Dani Julius Zebua,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KULON PROGO, KOMPAS.com – Honda Brio warna abu-abu gelap terguling dan masuk ke saluran irigasi di Jalan Daendels, Padukuhan Bapangan, Kalurahan Karangsari Sewu, Kapanewon Galur, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Senin sore.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Kendati demikian, pengemudi Honda Brio AB 1780 EP, M Royanna Firdaus (29) harus dilarikan ke rumah sakit umum Rizky Amalia di Kapanewon Lendah.

“Pengemudi Brio lecet tangan kiri, tangan kiri linu, dilarikan ke RSUD Rizki Amalia Lendah,” kata Kasi Humas Polres Kulon Progo, AKP Triatmi Noviartuti (Novi) via pesan singkat, Senin (3/6/2024).

Baca juga: Kurang Konsentrasi, Honda Jazz Tabrak 3 Motor di Kulon Progo


Baca juga: Tabrak Mentok, Ibu dan Anak di Bantul Meninggal Dunia

Sopir mengantuk dan mobil hilang kendali

Diketahui, Jalan Daendels merupakan jalan lurus dan mulus yang relatif sepi.

Triatmi mengatakan, sebelum kecelakaan Firdaus mengemudi dari arah Kabupaten Purworejo menuju Yogyakarta. Yang bersangkutan melewati Padukuhan Bapangan sekitar pukul 15.50.

Diduga mengantuk, mobil lepas kendali dan mengarah ke saluran irigasi yang ada di sebelah kiri. 

“Sesampai di TKP, sopir mengantuk sehingga mobil oleng ke kiri, masuk saluran irigasi di Utara mereka,” katanya lagi.

Baca juga: Disdikpora Kota Yogyakarta Keluarkan SOP Study Tour, Apa Saja Isinya?

Mobil terjun hingga terguling masuk irigasi yang berair. Roda berada di atas dan balon udara di kabin mobil sampai keluar. 

Polisi menerima informasi kecelakaan lalu mendatangi tempat kejadian perkara (TKP). Mereka meminta keterangan saksi dan korban. 

Mobil tidak lama kemudian dievakuasi dengan bantuan sejumlah warga.

Baca juga: Detik-detik Bus Shantika Terjun Bebas di Tol Pemalang-Batang, Pengemudi Baru Diganti di Brebes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Hinca Pandjaitan Laporkan Dugaan Korupsi di Pertamina Hulu Rokan ke Kejati Riau

Regional
Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Mengenal Suntiang, Hiasan Kepala Pengantin Wanita Minang

Regional
Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Marshel Widianto Maju di Pilkada Tangsel agar Petahana Tak Lawan Kotak Kosong

Regional
Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Mengintip Tugas Pantarlih, Deni Grogi Lakukan Coklit Bupati Semarang Ngesti Nugraha

Regional
Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via 'Video Call' jika Pemilih Sibuk

Petugas Pantarlih di Banten Bisa Data via "Video Call" jika Pemilih Sibuk

Regional
Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Panggung Teater sebagai Jalan Hidup

Regional
Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Di Hari Anti Narkotika Internasional, Pj Gubri Terima Penghargaan P4GN dari BNN RI

Regional
Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Menilik Kampung Mangoet, Sentra Pengasapan Ikan Terbesar di Kota Semarang

Regional
7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

7 Jemaah Haji Asal Kebumen Meninggal di Mekkah, Kemenag Pastikan Pengurusan Asuransi

Regional
Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Mudahkan Akses Warga ke Puskesmas dan RS, Bupati HST Serahkan 3 Unit Ambulans Desa

Regional
Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Polisi Sebut Remaja Penganiaya Ibu Kandung Alami Depresi

Regional
Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Jadi Kuli Bangunan di Blora, Pria Asal Kediri Ditemukan Tewas Tertimpa Tiang Pancang

Regional
Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Orangtua yang Buang Bayi Perempuan di Depan Kapel Ende Ditangkap

Regional
Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Program Pengentasan Stunting Pemkot Semarang Dapat Penghargaan dari PBB

Regional
Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Alasan Pj Gubernur Nana Sebut Pilkada Serentak 2024 Lebih Rawan Dibanding Pilpres

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com