Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kasus Dugaan Pemerasan Caleg, Anggota Bawaslu Maluku Lapor Ketua Panwascam ke Polisi

Kompas.com - 29/04/2024, 10:59 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Anggota Bawaslu Provinsi Maluku, Daim Baco Rahawarin, melaporkan Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Huamual Kabupaten Seram Bagian Barat berinisial JP ke Polda Maluku.

Daim melaporkan JP itu ke polisi setelah namanya ikut terbawa-bawa dalam kasus dugaan pemerasan yang diduga dilakukan JP terhadap salah seorang caleg DPRD provinsi Maluku berinisial TS.

"Saya sudah lapor JP tadi malam ke Polda Maluku," kata Daim kepada Kompas.com, Senin (29/4/2024).

Baca juga: Komisioner KPU Padangsidimpuan Jadi Tersangka Pemerasan Caleg, Rp 26 Juta Diamankan

Kasus dugaan pemerasan terhadap caleg yang menyerat nama Daim Baco Rahawarin itu menjadi perbincangan setelah diberitakan sebuah media lokal di Maluku pada Minggu (28/4/2024).

Menurut Daim, dari informasi yang beredar, JP menemui caleg berinisial TS saat proses berlangsung.

Dalam pertemuan itu JP berusaha meyakinkan TS bahwa dia akan membantu meloloskan caleg tersebut dalam pileg. Syaratnya TS harus menyetor uang senilai Rp 200 juta kepadanya.

"Infonya dia minta uang dari caleg provinsi lalu dia membawa-bawa nama saya di situ, seolah-olah untuk meyakinkan caleg itu."

"Saya tidak tahu caleg dari partai apa tapi dia caleg provinsi inisialnya TS," ungkapnya.

Daim menegaskan bahwa dia sama sekali tidak tahu persoalan tersebut. Ini membuatnya sangat kesal karena namanya terlibat dalam kasus tersebut.

Baca juga: Jadi Tersangka Pemerasan Caleg, Anggota Bawaslu Medan Dinonaktifkan Sementara

"Soal dia sudah ambil uang Rp 200 juta atau tidak itu saya belum tahu, kurang paham tapi nama saya dibawa-bawa itu yang masalah," ungkapnya.

Daim menegaskan bahwa setiap anggota Bawaslu dan Panwaslu dalam menjalankan tugasnya diatur Undang-undang.

Penyelenggara pemilu. kata dia, juga dilarang keras memanfaatkan jabatannya demi kepentingan tertentu, karena hal itu tidak dibenarkan.

"Kalau dia ketemu caleg untuk diskusi itu mungkin masih bisa tapi kalau ketemu caleg untuk  meyakinkan dia bisa membantu bisa bekerja, mengiming-imingi itu melanggar dan tidak beretika," ungkapnya.

Terkait kasus itu Daim mengaku telah membuat hak jawab kepada media lokal yang memberitakan kasus tersebut.

Hak jawab dilayangkan lantaran media yang memberitakan kasus itu tidak mengonfirmasi dirinya, padahal namanya ikut dibawa-bawa dalam kasus tersebut.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Momen Iriana Jokowi Berjoget Saat Lagu 'Rungkad' di HUT ke-44 Dekranas

Momen Iriana Jokowi Berjoget Saat Lagu 'Rungkad' di HUT ke-44 Dekranas

Regional
Kembangkan Potensi Pertanian di Sumsel, Pj Gubernur Fatoni Berupaya Perkuat Sinergi dengan Pupuk Indonesia

Kembangkan Potensi Pertanian di Sumsel, Pj Gubernur Fatoni Berupaya Perkuat Sinergi dengan Pupuk Indonesia

Regional
Bea Cukai dan Polri Berhasil Bongkar Laboratorium Narkotika Ilegal di Bali

Bea Cukai dan Polri Berhasil Bongkar Laboratorium Narkotika Ilegal di Bali

Regional
Pria di Maluku Perkosa Anak Tiri hingga Hamil, Paksa Korban Gugurkan Kandungan

Pria di Maluku Perkosa Anak Tiri hingga Hamil, Paksa Korban Gugurkan Kandungan

Regional
3.960 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci, 3 Batal Barangkat dan 8 Sakit

3.960 Calon Jemaah Haji Embarkasi Solo Diterbangkan ke Tanah Suci, 3 Batal Barangkat dan 8 Sakit

Regional
Pungli Pembuatan Sertifikat Tanah, Mantan Lurah Sawah Besar Semarang Ditangkap

Pungli Pembuatan Sertifikat Tanah, Mantan Lurah Sawah Besar Semarang Ditangkap

Regional
Pilkada Sumbawa Barat, Pasangan Nur Yasin-Sumardhan Daftar Jalur Independen

Pilkada Sumbawa Barat, Pasangan Nur Yasin-Sumardhan Daftar Jalur Independen

Regional
Banjir Sumbar, Afdel Nekat Terobos Longsor demi Temui Orangtua, Ada yang Kumpulkan Puing-puing Rumah

Banjir Sumbar, Afdel Nekat Terobos Longsor demi Temui Orangtua, Ada yang Kumpulkan Puing-puing Rumah

Regional
29 Orang Eks OPM Maybrat Berikrar Setia kepada NKRI, Alasannya Ingin Hidup Normal

29 Orang Eks OPM Maybrat Berikrar Setia kepada NKRI, Alasannya Ingin Hidup Normal

Regional
Polisi Tangkap Ibu yang Buang Bayinya di Depan Rumah Warga Cepu Blora

Polisi Tangkap Ibu yang Buang Bayinya di Depan Rumah Warga Cepu Blora

Regional
Ibu Negara Iriana Hadiri HUT Ke-44 Dewan Kerajinan Nasional di Kota Solo

Ibu Negara Iriana Hadiri HUT Ke-44 Dewan Kerajinan Nasional di Kota Solo

Regional
Detik-detik Liviya Selamatkan Diri dari Derasnya Banjir Bandang Lahar Sumbar

Detik-detik Liviya Selamatkan Diri dari Derasnya Banjir Bandang Lahar Sumbar

Regional
Pantau Wilayah dengan Bersepeda, Mbak Ita Telusuri Kali Semarang hingga Kawasan Pecinan

Pantau Wilayah dengan Bersepeda, Mbak Ita Telusuri Kali Semarang hingga Kawasan Pecinan

Regional
Sumsel Dikenal Jadi Daerah Zero Conflict, Pj Gubernur Minta Dukungan TNI Amankan Pilkada 2024

Sumsel Dikenal Jadi Daerah Zero Conflict, Pj Gubernur Minta Dukungan TNI Amankan Pilkada 2024

Regional
Optimis Raih Juara, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Kirim Peserta Andalan di  Jambore Nasional Kader PKK 2024

Optimis Raih Juara, Pj Ketua TP-PKK Sumsel Kirim Peserta Andalan di Jambore Nasional Kader PKK 2024

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com