Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aparat Desa di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut, hingga Kini Belum Ditemukan

Kompas.com - 23/04/2024, 17:54 WIB
Nansianus Taris,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Thomas Alva Edison Iwa, seorang aparat desa, tenggelam di Peairan Desa Wolotelu Kecamatan Mauponggo Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Minggu (21/4/2024).

Hingga kini, pria 30 tahun tersebut belum ditemukan.

Kepala Basarnas Maumere, Suprianto Ridwan, menjelaskan peristiwa itu bermula pada Minggu (21/4/ 2024) pukul 19.30 Wita.

Korban bersama dua orang temannya berangkat mencari ikan dengan cara memanah.

Baca juga: Seorang Nelayan di Nagekeo NTT Tenggelam Saat Memanah Ikan di Laut

“Saat korban menyelam untuk memanah ikan sekitar 30 menit korban belum naik ke permukaan."

"Kedua rekan korban masih menunggu korban naik ke permukaan, tetapi hingga 1 jam kemudian korban tak kunjung naik dan melaporkan kejadian tersebut ke aparat terkait,” jelas Ridwan dalam keterangan tertulis yang diterima Selasa (23/4) sore.

Ia mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan pada Minggu (22/4/2024. Setelah mendapat laporan, tim SAR gabungan memulai pencarian sejak Senin (22/4/2024).

Pencarian dilanjutkan pada Selasa (23/4/024) pagi sekitar 07.00 Wita. Tim menyisir lokasi kejadian menggunakan rubber boat Unit Siaga SAR Ende.

Penyisiran di pinggir Pantai Desa Wolotelu serta penyelaman oleh Rescuer Basarnas Maumere di titik lokasi kejadian dengan kedalaman sekitar 20 meter.

Baca juga: Hilang Saat Memanah Ikan, Nelayan Tewas Mengapung di Tengah Laut

Selain itu, masyarakat setempat juga melakukan snorkeling tetapi hingga pukul 16.00 Wita pencarian belum membuahkan hasil.

“Pencarian akan dilanjutkan Rabu (24/4/2024),” katanya.

Ia menambahkan, Kantor Basarnas Maumere juga menambahkan rescuer sebanyak 3 orang yang membawa peralatan selam menuju lokasi.

Mereka memback-up personil rescuer unit siaga SAR Ende yang lebih dulu tiba di lokasi kejadian bersama-sama dengan tim SAR gabungan lainnya melaksanakan operasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com