Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hendak Silaturahmi, Kakek dan Cucu Tewas Usai Pikap yang Dinaiki Kecelakaan

Kompas.com - 13/04/2024, 23:40 WIB
Tri Purna Jaya,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Seorang kakek dan cucunya tewas setelah mobil pikap yang mereka tumpangi bertabrakan dengan Toyota Rush di Kabupaten Lampung Utara, Sabtu (13/4/2024) pagi.

Kedua korban bernama Sukardi (65) dan Chelsea Alesha (4), warga Kampung Bumi Merapi, Kabupaten Way Kanan.

Baca juga: Pemudik yang Tertinggal di Pelabuhan Bakauheni Meninggal, Sempat Ditemukan Linglung

 

Kepala Satlantas Polres Lampung Utara, Inspektur Satu (Iptu) Joni Charter mengatakan, peristiwa itu terjadi pukul 09.45 WIB di jalan lintas tengah (Jalinteng) di Desa Suka Marga, Kecamatan Abung Tinggi.

Baca juga: Duka Tasmah Istri Sopir Gran Max, Kehilangan Suami dan 2 Anaknya di Kecelakaan Tol Cikampek

Kecelakaan berawal saat mobil pikap bernopol BE 8144 AMH yang ditumpangi kedua korban dan beberapa anggota keluarga mereka, melaju ke arah Kotabumi.

Rombongan mobil pikap ini hendak bersilaturahmi ke rumah kerabat mereka.

Di lokasi kejadian, mobil pikap itu oleng dan menyeberang ke jalur berlawanan.

Di saat yang sama, melaju dari arah sebaliknya Toyota Rush bernopol BG 1583 DP warna putih. Kedua mobil akhirnya "adu kambing".

Sejumlah warga di sekitar lokasi sempat membantu korban yang terjepit pikap.

"Korban sudah dibawa ke rumah sakit setelah berhasil dikeluarkan dari mobil," kata kata Joni saat dihubungi via telepon, Sabtu malam.

Polisi hingga kini masih menyelidiki penyebab pasti kecelakaan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Warga Aceh Timur Takut Beraktivitas Usai Harimau Mangsa Sapi di Kebun

Warga Aceh Timur Takut Beraktivitas Usai Harimau Mangsa Sapi di Kebun

Regional
20 Persen Siswa SD di Padang Merokok

20 Persen Siswa SD di Padang Merokok

Regional
Satu Pelaku Penyerangan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul Anak Putus Sekolah, Ini Perannya

Satu Pelaku Penyerangan Satpam SMPN 1 Kasihan Bantul Anak Putus Sekolah, Ini Perannya

Regional
Entaskan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, Walkot Pematangsiantar: Deteksi Awal Terlihat di Sekolah

Entaskan Geng Motor dan Kenakalan Remaja, Walkot Pematangsiantar: Deteksi Awal Terlihat di Sekolah

Kilas Daerah
Oknum Polisi Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam 20 Tahun Penjara

Oknum Polisi Pemerkosa Siswi SD di Ambon Terancam 20 Tahun Penjara

Regional
Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Satgas Pamtas Gagalkan Penyelundupan Sabu 25,4 Kg dari Malaysia, 5 Orang Ditangkap

Regional
Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Aliran Air Mati sejak Kamis, Warga Batam Beli Air Isi Ulang untuk Salat Jumat

Regional
11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

11 Orang Mendaftar di Demokrat untuk Pilkada Demak 2024, 8 di Antaranya Pendatang Baru

Regional
Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Kronologi Pria di Kapuas Hulu Tewas Dicekik Teman, Ribut Perkara Bayar Minuman Keras

Regional
Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Gerindra Beri Lampu Hijau ke Ade Bhakti untuk Maju Pilkada Dibandingkan Wali Kota Semarang

Regional
Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Video Warga Berebut Gunungan BH Saat Karnaval HUT Ke-278 Kabupaten Sragen Viral di Medsos, Bapak-bapak Tak Mau Ketinggalan

Regional
Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Mengintip Potensi SPAL-DT yang Diresmikan Jokowi di Pekanbaru

Regional
Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Viral di Medsos, Mahasiswa UIN Palembang Diduga Plagiat Skripsi, Dekanat Sebut Belum Ada Laporan

Regional
Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Kejati Papua Barat Endus Dugaan Kejahatan Perbankan yang Melibatkan Oknum TNI

Regional
Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Kisah Slamet Buka Jasa Pembersihan Kelelawar, Pelanggannya hingga di Kota Besar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com