Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Apresiasi KPU, Sebut Penyelenggaraan Tahapan Pemilu Tepat Waktu

Kompas.com - 21/03/2024, 13:06 WIB
Hendra Cipta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

PONTIANAK, KOMPAS.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengapresiasi kinerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) karena telah menyelesaikan proses rekapitulasi dan penetapan suara Pemilihan Umum (Pemilu).

“Kita patut bersyukur, proses rekapitulasi dan penghitungan suara tadi malam sudah selesai dilakukan oleh KPU,” kata Jokowi kepada wartawan di Pontianak, Kamis (21/3/2024).

Jokowi mengaku menghargai dan mengapresiasi seluruh proses dan tahapan serta kerja keras KPU dan Bawaslu.

“Saya kira patut kita apresiasi (KPU dan Bawaslu) sehingga semuanya berjalan dengan baik dan tepat waktu,” ucap Jokowi.

Baca juga: Saat Jokowi Sidak Pasar Tradisional Mempawah dan Berikan Bantuan Modal Kerja...


Baca juga: Presiden Jokowi, Peresmian 24 Ruas Jalan di Kalbar, dan Pentingnya Pembangunan Infrastruktur...

Sebelumnya, Presiden Jokowi menggelar kunjungan kerja dua hari di Kalbar.

Hari pertama, Rabu (20/3/2024), Jokowi meresmikan Bandara Singkawang, cek stok beras di Gudang Bulog, meninjau pembangunan smelter bauksit di Kabupaten Mempawah dan peresmian 24 ruas jalan sepanjang 165 kilometer.

Kemudian di hari kedua, Kamis (21/3/2024), Jokowi mengecek pelayanan kesehatan di RSUD Pontianak, meresmikan duplikat Jembatan Kapuas dan meninjau RSUD Kabupaten Sekadau.

Baca juga: Cek Pelayanan RSUD Kota Pontianak, Jokowi Dapati Antrean Pasien 600 Orang Per Hari

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Ibu di Riau Coba Bunuh Anak Tirinya dengan Racun Tikus

Regional
Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Rodjo Tater di Tegal: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Datangi Gedung DPRD, Puluhan Tenaga Honorer Minta 4.222 Pegawai Diangkat Jadi ASN

Regional
BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

BPBD OKU Evakuasi Korban Banjir di 4 Kecamatan

Regional
Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Bos Kerajinan Tembaga di Boyolali Dibunuh Usai Hubungan Sesama Jenis, Ini Kronologi dan Motifnya

Regional
2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

2 Tersangka Pemalsuan Surat Tanah yang Libatkan Pj Walkot Tanjungpinang Ditahan

Regional
2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

2 Mobil Mewah Milik Tersangka Kasus Investasi Bodong Berkedok Bisnis BBM di Kalsel Disita

Regional
Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Pengerjaan Jalan di Purworejo Dikeluhkan Warga, DPUPR Sebut Proses Lama karena Ini

Regional
Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Gubernur Kepri Minta Malaysia Lepas Nelayan Natuna yang Ditahan

Regional
Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Banjir di Sumsel Meluas, Muara Enim Ikut Terendam

Regional
Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Bunuh Anggota Polisi, Remaja di Lampung Campur Racun dan Obat Nyamuk ke Minuman Korban

Regional
Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy 'Turun Gunung' pada 17 Mei 2024

Rayakan Tradisi Leluhur, 1.500 Warga Baduy "Turun Gunung" pada 17 Mei 2024

Regional
Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Menyoal Perubahan Status Kewarganegaraan Marliah yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia

Regional
Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Susul Sekda Kota Semarang, Ade Bhakti Dijadwalkan Ambil Formulir Pendaftaran Pilkada di PDI-P

Regional
Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit

Pemuda di Sleman Lecehkan Mahasiswi, Awalnya Diajak Ngabuburit

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com