Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bangun Tidur Lihat Ular Kobra di Dalam Kamar, Penghuni Kos Berteriak

Kompas.com - 06/02/2024, 07:25 WIB
Glori K. Wadrianto

Editor

Sumber Antara

BENGKULU, KOMPAS.com - Kehadiran binatang melata di tempat yang tak terduga selalu menimbulkan kepanikan dan bahkan ketakutan bagi kebanyakan orang yang mengalaminya.

Hal itu pula yang terjadi pada penghuni kamar kos di Kelurahan Padang Jati, Bengkulu, pada Senin (5/2/2024) pagi.

Seorang penghuni kos di tempat itu baru saja bangun tidur, saat matanya melihat kehadiran ular berbisa di dalam kamarnya.

Baca juga: Ular Merayap di Pesawat, Pramugari Mencoba Menangkap

"Melihat ular, penghuni kos langsung berteriak," kata pemilik kos, Rayhan, yang memberikan kesaksiannya.

"Saya langsung menelpon petugas Damkar untuk meminta tolong," ujar Rayhan lagi.

Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bengkulu pun turun tangan menangani kehadiran ular jenis king kobra yang panjangnya mencapai 1,5 meter.

"Kami menerima laporan dari warga ada ular king kobra, dan kita kirim tim untuk melakukan evakuasi," kata Kepala Damkar Kota Bengkulu, Yuliansyah.

Rayhan menerangkan, ular tersebut memang pertama kali terlihat oleh penghuni kamar, tanpa mengetahui dari mana datangnya. 

Baca juga: Teriakan Histeris Iringi Proses Evakuasi Ular Sanca 5 Meter di Makassar, Muncul di Dapur Warga

Ular berbisa yang muncul setelah hujan deras tersebut pun berhasil diamankan petugas damkar, yang kemudian membawanya ke Kantor Damkar Kota Bengkulu.

Atas kejadian tersebut, Yuliansyah lantas mengimbau kepada seluruh masyarakat di Kota Bengkulu untuk menjaga kebersihan lingkungan rumah, terlebih di saat kondisi cuaca seperti saat sekarang.

Baca juga: Ular King Cobra 2,5 Meter Ditemukan di Rumah Warga di Trenggalek

Sebab, saat kondisi pancaroba kemungkinan besar banyak hewan, seperti ular jenis kobra, sanca, kalajengking, dan jenis hewan lainnya masuk ke rumah warga.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Mantan Bos PSIS dan Ketua Citarum Jogging Club Kompak Dukung Mbak Ita Maju di Pilwalkot Semarang 2024

Regional
Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Begini Kondisi Anak yang Diracuni Ibu Tiri di Rokan Hilir

Regional
Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com