Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tertimpa Longsor dan Jatuh ke Jurang Curug Layang, Kakek Asal Purbalingga Tewas

Kompas.com - 09/01/2024, 09:24 WIB
Iqbal Fahmi,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Suharso (61), warga Desa Pengalusan, Kecamatan Mrebet, Purbalingga, Jawa Tengah tewas setelah tertimpa longsor dan jatuh ke jurang sedalam 20 meter, Senin (8/1/2024).

Kapolsek Mrebet, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Muslimun mengatakan, insiden itu terjadi saat korban sedang membersihkan saluran air di ngarai Curug Layang bersama dua rekannya, Sudiro (65) dan Rastio (60), sekitar pukul 12.30 WIB.

Kontur medan di sekitar Curug Layang memang dikenal terjal dan semakin licin karena saat kejadian sedang kondisi hujan.

Baca juga: Tanah Bekas Galian Tambang Longsor, Akses Jalan di 2 Desa Kulon Progo Terputus

"Dari keterangan saksi, saat sedang memperbaiki saluran air, tiba-tiba tanah dan bebatuan di atas tebing longsor dan menimpa korban, hingga korban terjatuh ke jurang sedalam kurang lebih 20 meter," kata Muslimun.

Dua rekan korban yang berhasil selamat langsung pulang ke kampung dan meminta bantuan warga lain.

Polisi dibantu tim SAR BPBD Purbalingga dan warga kemudian mengevakuasi korban. Proses evakuasi harus menggunakan metode vertical rescue karena kondisi medan yang sangat curam.

"Saat dievakuasi diketahui korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Jenazah korban kemudian dibawa ke rumahnya," ungkap Muslimun.

Dari pemeriksaan Inafis Polres Purbalingga dan dokter Puskesmas Serayu Larangan, pada jasad korban ditemukan sejumlah luka akibat tertimpa longsor dan benturan saat jatuh ke jurang.

"Setelah dilakukan pemeriksaan kemudian jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan. Pihak keluarga korban tidak menghendaki dilakukan otopsi," kata kapolsek.

Baca juga: Banjir dan Longsor Terjang Kabupaten Bandung

Atas kejadian itu, Muslimun mengimbau masyarakat agar waspada potensi longsor di wilayah perbukitan.

Warga diminta tidak beraktivitas di wilayah perbukitan saat hujan karena material guguran masih dapat terjadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Eks Komisioner KPU Batal Daftar Calon Independen Pilkada Magelang

Regional
Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Komplotan Maling Minimarket di Semarang Masih Bocah, Kasus Berujung Damai

Regional
Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Terlindas Mobil Pemadam, Petugas Damkar di Tegal Kritis

Regional
Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Calon Perseorangan Serahkan Bukti Dukungan untuk Pilkada Pandeglang dan Tangerang

Regional
Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Cerita Siswa SMA di Ende Tiap Hari Belajar Tanpa Meja

Regional
Siswa SMA Tewas Tenggelam di Kolam Renang Wisata TTU, Sempat Minta Direkam

Siswa SMA Tewas Tenggelam di Kolam Renang Wisata TTU, Sempat Minta Direkam

Regional
Duka Korban Bencana Banjir Lahar Dingin di Sumbar: Ibu Saya Tak Bisa Diselamatkan...

Duka Korban Bencana Banjir Lahar Dingin di Sumbar: Ibu Saya Tak Bisa Diselamatkan...

Regional
Korban Banjir Sumbar Terseret Air 72 Km, dari Padang Panjang sampai Padang

Korban Banjir Sumbar Terseret Air 72 Km, dari Padang Panjang sampai Padang

Regional
Dimediasi di Polda Riau, Rektor Unri Berdamai dengan Mahasiswa yang Dilaporkan

Dimediasi di Polda Riau, Rektor Unri Berdamai dengan Mahasiswa yang Dilaporkan

Regional
Dapat Restu Ketum PKB, Gus Yusuf Dipastikan Maju Pilkada Jateng

Dapat Restu Ketum PKB, Gus Yusuf Dipastikan Maju Pilkada Jateng

Regional
Ketahuan Curi Motor, Maling Ini Dihajar Warga Saat Sembunyi di Sawah

Ketahuan Curi Motor, Maling Ini Dihajar Warga Saat Sembunyi di Sawah

Regional
Bunuh Badak dan Jual Culanya, Warga Pandeglang Dituntut 5 Tahun Penjara

Bunuh Badak dan Jual Culanya, Warga Pandeglang Dituntut 5 Tahun Penjara

Regional
Banjir Rob Demak Meninggi Lagi, 4 Akses Jalan di Pedukuhan Terputus

Banjir Rob Demak Meninggi Lagi, 4 Akses Jalan di Pedukuhan Terputus

Regional
Kenang Peran Jenderal Gatot Soebroto, Perjalanan Biksu Thudong 2024 Dimulai dari Semarang

Kenang Peran Jenderal Gatot Soebroto, Perjalanan Biksu Thudong 2024 Dimulai dari Semarang

Regional
Mengintip Teror Pelemparan Batu Argo Muria di Semarang...

Mengintip Teror Pelemparan Batu Argo Muria di Semarang...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com