Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulan Depan, Kemenhub Hadirkan Layanan Bus BTS Terintegrasi Kota dan Kabupaten Bogor

Kompas.com - 05/01/2024, 09:13 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) melalui Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) akan menghadirkan layanan angkutan umum terintegrasi dengan skema pembelian layanan atau buy the service (BTS) di Kabupaten Bogor.

Rencana ini bakal diwujudkan pada Februari 2024 mendatang, usai dilakukan penandatanganan nota kesepakatan bersama Pemerintah Kabupaten Bogor terkait program subsidi angkutan umum BTS terintegrasi di Kabupaten Bogor.

Baca juga: Polisi Tangkap Pelaku Diduga Hipnotis Anak Keterbelakangan Mental di BST Solo

Plt Kepala BPTJ Suharto mengatakan, layanan bus BTS akan segera melayani masyarakat di Kabupaten Bogor dengan pembiayaan dari pemerintah pusat.

"Diharapkan rute ini dapat beroperasi pada bulan Februari mendatang," ujar Suharto saat dikonfirmasi melalui keterangan tertulisnya, Jumat (5/1/2024).

Dia menjelaskan bahwa bus BTS tersebut akan melintas di dua wilayah yakni Kabupaten Bogor dan Kota Bogor dengan rute Cibinong-Ciparigi.

Rute tersebut merupakan rute prioritas dari 7 rute yang diusulkan Pemkab Bogor untuk dapat diintegrasikan dengan rute Ciparigi, Kota Bogor.

"Layanan ini merupakan suatu layanan integrasi antara Kabupaten Bogor (Cibinong) dengan Kota Bogor (Ciparigi) sepanjang 23,05 km. Kami harapkan masyarakat akan lebih diuntungkan dengan adanya suatu layanan integrasi angkutan umum dengan skema BTS ini," terang Suharto.

Suharto pun mengapresiasi Pemkab Bogor yang juga berencana akan mengupayakan pendanaan operasional bus BTS melalui APBD untuk 6 koridor lain yang akan dikembangkan kedepannya.

Hal ini sejalan dengan langkah Kemenhub yang terus mendorong pemerintah daerah untuk membiayai secara mandiri operasional layanan Bus BTS.

"Kami bangga bahwa Kabupaten Bogor kedepannya akan berinisiasi untuk mengupayakan skema BTS melalui APBD dan sudah mempunyai master plan terkait pelayanan angkutan umum pada 7 koridor," ucapnya.

Pada kesempatan yang sama, Pj Bupati Bogor Asmawa Tosepu menyampaikan terima kasih kepada Kemenhub yang menghadirkan layanan angkutan umum terintegrasi dengan Kota Bogor.

Ia berharap, layanan tersebut dapat menjadi solusi permasalahan kemacetan di Kabupaten Bogor.

"Kami ingin mengurai kemacetan lalu lintas kendaraan, nantinya angkot yang bersinggungan dengan bus BTS akan melayani trayek baru atau lainnya," harapnya.

Adapun skema Pembelian Layanan (Buy The Service) ini merupakan salah satu upaya Pemerintah Pusat dalam rangka menyediakan layanan angkutan umum yang memadai dan menjangkau semua wilayah dalam rangka menunjang, memperlancar, dan meningkatkan pembangunan perekonomian, baik regional maupun nasional, serta memajukan kesejahteraan masyarakat.

Baca juga: Kemenhub Harap Pemda Ikut Aktif Mengelola Bus BTS

Saat ini, perkembangan BTS di Kota Bogor yang telah resmi berbayar sejak 20 Mei 2023 dengan menerapkan tarif khusus bagi pelajar, lansia, dan disabilitas.

Layanan angkutan umum perkotaan ini juga terus mengalami peningkatan jumlah penumpang setiap bulannya.

Hal itu terlihat dari data sejak 20 Mei - 26 Desember 2023, jumlah penumpang di 4 koridor sebesar 99.682 dan meningkat menjadi 209.843 penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

12 Kios Aksesori Motor di Tegal Ludes Terbakar, Apa Penyebabnya?

12 Kios Aksesori Motor di Tegal Ludes Terbakar, Apa Penyebabnya?

Regional
Gelapkan Uang Perusahaan Rp 2,6 M, 2 Karyawan di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gelapkan Uang Perusahaan Rp 2,6 M, 2 Karyawan di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Wabup Semarang Basari Daftar Bacalon Bupati Melalui PKB, Ini Perinciannya...

Wabup Semarang Basari Daftar Bacalon Bupati Melalui PKB, Ini Perinciannya...

Regional
Rangkaian Kegiatan Seru Digelar untuk Sambut HUT Ke-78 Provinsi Sumsel

Rangkaian Kegiatan Seru Digelar untuk Sambut HUT Ke-78 Provinsi Sumsel

Regional
Pilkada Sumbar dan Kota Padang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Sumbar dan Kota Padang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Pemprov Kalbar Larang Sekolah Gelar Acara Perpisahan Mewah, Apa Alasannya?

Pemprov Kalbar Larang Sekolah Gelar Acara Perpisahan Mewah, Apa Alasannya?

Regional
Pilkada Kota Magelang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Pilkada Kota Magelang Dipastikan Tanpa Calon Independen

Regional
Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau

Hadiri Haul Habib Thoha bin Muhammad bin Yahya, Mbak Ita: Ini Bentuk Penghormatan terhadap Perjuangan Beliau

Kilas Daerah
Belum Punya Lahan Sendiri, SMA Negeri di Ende Dapat Hibah 1,5 Hektar Tanah dari Warga

Belum Punya Lahan Sendiri, SMA Negeri di Ende Dapat Hibah 1,5 Hektar Tanah dari Warga

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Senin 13 Mei 2024, dan Besok : Cerah Berawan Sepanjang Hari

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat, Lava Mengalir ke Desa Amakaka

Regional
Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Anggota DPRD Lampung Meninggal Saat Ikut Acara Penanaman Pohon

Regional
Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Update Banjir di Sumbar, Basarnas: Korban Tewas Capai 37 Orang

Regional
Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Jalan Rusak, Pasien di Sikka Ditandu 1 Jam Cari Tumpangan ke Puskesmas

Regional
Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Cerita Kang Zen, Pengusaha Rumah Makan Legendaris di Demak Pilih Jalan Hidup Jadi Relawan Tagana

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com