Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Beli Motor, SU Nekat Jadi Kurir 2,9 Kg Sabu dengan Upah Rp 15 Juta

Kompas.com - 23/11/2023, 15:38 WIB
Hadi Maulana,
Reni Susanti

Tim Redaksi

BATAM, KOMPAS.com – SU (46), warga Perumahan Tiban Indah Permai, Tiban Indah, Sekupang, Batam, Kepulauan Riau (Kepri), diamankan Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polresta Barelang atas kasus perdagangan dan peredaran narkotika jenis sabu.

SU yang dihadirkan saat konferensi pers mengaku menyesali perbuatannya. Ia melakukannya untuk membeli motor agar bisa mengojek. 

“Saya hanya seorang mekanik sepeda motor di salah satu bengkel yang ada di Sagulung, dan saya ingin mencari tambahan dengan mengojek,” kata SU di Mapolresta Barelang, Kamis (23/11/2023).

Baca juga: Gempa Magnitudo 5,1 Guncang Sabu Raijua NTT, Tak Berisiko Tsunami

“Namun, saya tidak memiliki sepeda motor, makanya pas ditawarkan ini, saya mau saja, karena upahnya lumayan, yakni Rp 15 juta kalau berhasil mengantar barang tersebut. Tentunya bisa dipergunakan untuk membeli sepeda motor,” ucap SU.

“Saya berani bersumpah, hal ini baru pertama kalinya saya lakukan,” lirih SU dengan kondisi tangan terborgol.

Sementara itu, Kapolresta Barelang Kombes Nugroho Tri Nuryanto mengatakan, SU merupakan kurir untuk wilayah Kepri.

Baca juga: Fakta di Balik Video Pengungsi Rohingya Buang Bantuan Sembako di Pantai Kuala Pawon

Pengungkapan ini terjadi pada 19 November 2023 di Pelabuhan Sagulung, Sei Binti, Sagulung, Batam.

Pihaknya mendapatkan informasi bahwa akan ada transaksi narkoba jenis sabu di sekitar Pelabuhan Rakyat Sagulung.

Dari informasi tersebut sekitar pukul 20.00 WIB, Minggu (19/11/2023), tim Satresnarkoba Polresta Barelang melakukan penyelidikan dan mendapat informasi bahwa ada orang membawa sabu di pelabuhan rakyat tersebut.

Kemudian sekitar pukul 23.30 WIB, personel Satresnarkoba melihat satu orang laki-laki membawa satu bungkus plastik berwarna oranye sambil berjalan kaki mengarah ke parkiran sepeda motor.

Saat itulah personel Satresnarkoba langsung mengamankan pelaku dan melakukan penggeledahan.

“Dari penggeledahan, kami menemukan satu bungkus plastik warna merah yang di dalamnya terdapat satu kantong papper bag warna hijau yang berisikan tiga paket sabu dengan berat total berjumlah 2,919 kg,” ungkap Nugroho.

Tidak hanya itu, pihaknya menyita satu unit sepeda motor Honda Vario warna biru dan satu unit handphone merek Redmi type note 4 warna putih.

“Dari pengakuan SU, barang ini milik pelaku A yang saat ini DPO dan SU juga mengakui jika berhasil mengantar barang ini, SU akan diupah Rp 15 juta tanpa DP,” tutur Nugroho.

Nugroho menjelaskan, dari pengungkapan ini pihaknya berhasil menyelamatkan 29.197 jiwa manusia, jika diasumsikan satu gram sabu digunakan untuk 10 orang.

“Pelaku kami jerat dengan Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 112 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman penjara seumur hidup atau 20 tahun penjara,” pungkas Nugroho.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jokowi Makan Siang di RM Pak Abbas di Kampar, Bagikan Sembako hingga Kaus

Jokowi Makan Siang di RM Pak Abbas di Kampar, Bagikan Sembako hingga Kaus

Regional
Proyek Perbaikan Jalan Diduga Fiktif, PNS dan Kontraktor Dituntut 8 Tahun Penjara

Proyek Perbaikan Jalan Diduga Fiktif, PNS dan Kontraktor Dituntut 8 Tahun Penjara

Regional
Pemkot Yogyakarta Mulai Bersihkan 'Hutan' Kabel di Jalan Protokol

Pemkot Yogyakarta Mulai Bersihkan "Hutan" Kabel di Jalan Protokol

Regional
Gunung Dempo Sempat Meletus, Jalur Pendakian Ditutup Sepekan

Gunung Dempo Sempat Meletus, Jalur Pendakian Ditutup Sepekan

Regional
PSI Buka Peluang Kaesang Maju pada Pilkada Semarang

PSI Buka Peluang Kaesang Maju pada Pilkada Semarang

Regional
Dosen di Makassar Meninggal di Meja Kerjanya, Sempat Keluhkan Sakit

Dosen di Makassar Meninggal di Meja Kerjanya, Sempat Keluhkan Sakit

Regional
Sumur Minyak Ilegal di Aceh Timur Kembali Meledak, Api Setinggi 10 Meter

Sumur Minyak Ilegal di Aceh Timur Kembali Meledak, Api Setinggi 10 Meter

Regional
5 Orang Ambil Formulir Penjaringan Pilkada Wonogiri di Partai Gerindra

5 Orang Ambil Formulir Penjaringan Pilkada Wonogiri di Partai Gerindra

Regional
Seloroh Wapres di Bangka: Kalau Bisa Milih, Saya Ingin Jadi Anak Presiden

Seloroh Wapres di Bangka: Kalau Bisa Milih, Saya Ingin Jadi Anak Presiden

Regional
Lepas Keberangkatan 331 Calon Jemaah Haji Wonogiri, Wabup Setyo Sukarno Sampaikan Pesan Ini

Lepas Keberangkatan 331 Calon Jemaah Haji Wonogiri, Wabup Setyo Sukarno Sampaikan Pesan Ini

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Jumat 31 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Tanah Tak Bertuan Tiba-tiba jadi Letter C Jelang Pembayaran Ganti Rugi Tol Bawen-Yogya

Tanah Tak Bertuan Tiba-tiba jadi Letter C Jelang Pembayaran Ganti Rugi Tol Bawen-Yogya

Regional
Susul Wali Kota Semarang, Ade Bhakti ikut Penjaringan Pilkada di Gerindra

Susul Wali Kota Semarang, Ade Bhakti ikut Penjaringan Pilkada di Gerindra

Regional
Harimau Terekam Berkeliaran Dalam Halaman Masjid di Solok Sumbar

Harimau Terekam Berkeliaran Dalam Halaman Masjid di Solok Sumbar

Regional
Kasus Dugaan Pungli Rekrutmen Karyawan Satpol PP Ditangani Polres Kebumen

Kasus Dugaan Pungli Rekrutmen Karyawan Satpol PP Ditangani Polres Kebumen

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com