Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sungkem ke Megawati dalam Acara Pengundian Nomor Urut, Gibran: Yang Jelas, Beliau Orang yang Saya Hormati

Kompas.com - 15/11/2023, 12:04 WIB
Labib Zamani,
Gloria Setyvani Putri

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Calon wakil presiden, Gibran Rakabuming Raka bertemu dengan Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri dalam pengundian nomor urut di KPU RI pada Selasa (14/11/2023) malam.

Dalam kesempatan itu, putra sulung Presiden Jokowi mencium tangan Megawati sambil membungkukkan badan.

Wali Kota Solo ini lantas bersalaman dengan elite parpol koalisi PDI-P lainnya yang juga duduk di barisan kursi depan, seperti Plt Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono, dan Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo.

Baca juga: Dapat Nomor Urut 2, Gibran: Semua Nomor Bagus Kok

Putra sulung Presiden Jokowi mengatakan, dirinya sangat menghormati Megawati. Sehingga dalam acara pengundian nomor urut, dirinya menghampiri dan menyalami Presiden kelima RI.

"Yang jelas beliau adalah orang yang saya hormati, orang yang dituakan di acara kemarin, ya otomatis saya harus sungkem dan menyalimi beliau. Termasuk adik (Kaesang Pangarep)," kata Gibran di Solo, Jawa Tengah, Rabu (15/11/2023).

Gibran mengatakan, Megawati sempat menanyakan kondisinya.

"Iya menanyakan keadaan. Sehat, Bu. Itu aja yang penting," ucap Gibran.

Diketahui, Gibran dan Megawati baru pertama kali bertemu setelah suami Selvi Ananda memutuskan berpasangan dengan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

"Nggih. Sudah lama nggak ketemu (Megawati)," kata Gibran.

Selain bertemu elite parpol koalisi PDI-P lainnya, Gibran juga bertemu dengan calon presiden Ganjar Pranowo.

Disinggung dapat pesan apa dari Ganjar, Gibran tidak menjawab.

"Nanti sajalah," terang dia.

Sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri hadir dalam acara pengundian dan penetapan nomor urut calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Pemilu 2024 di Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Selasa (14/11/2023).

Setibanya di kantor KPU, Megawati langsung duduk di kursi tamu undangan. Mega duduk berdampingan dengan bakal capres PDI-P, Ganjar Pranowo, yang mengenakan kemeja berwarna hitam.

Sementara, di sisi kanan Megawati, ada sosok Oesman Sapta Odang.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Update Kasus Penemuan Mayat di Indekos Cirebon, Korban Berlumuran Darah dan Sempat Disembunyikan di Dalam Lemari Baju

Regional
KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com