SUKABUMI, KOMPAS.com - Kasus penemuan mayat sopir taksi online, Suparno (55), masih dalam penyelidikan Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Sukabumi Kota, Jawa Barat.
Suparno ditemukan tak bernyawa dengan tubuh diikat lakban di dalam mobil di halaman parkir minimarket Kecamatan Cireunghas, Sukabumi, Selasa (7/11/2023) malam.
"Sudah ada empat saksi yang dimintai keterangan, dari keluarga dan masyarakat di TKP (Tempat Kejadian Perkara)."
Demikian penjelasan Kepala Sat Reskrim Polres Sukabumi Kota AKP Yanto Sudiarto di Polres Sukabumi Kota, Jumat (10/11/2023).
Saat ditanya mengenai beredarnya rekamanCCTV yang memperlihatkan dua orang keluar mobil Daihatsu Xenia warna putih di tempat kejadian perkara, Yanto mengatakan hal tersebut masih didalami.
"Kami belum bisa memastikan, apakah itu pelaku atau yang lainnya. Tapi kami harus menyelidiki agar kasus ini cepat terungkap," kata dia.
Baca juga: Hasil Otopsi Sopir Taksi Online yang Ditemukan Tewas Terikat Lakban Diungkap
Menurut Yanto, pihak kepolisian masih menunggu hasil otopsi untuk memastikan penyebab kematian Suparno.
Otopsi dilakukan dokter spesialis forensik di RSUD R Syamsudin pada Rabu 8 November 2023. "Sekarang kami masih menunggu hasil otopsi," ujar dia.
Diberitakan sebelumnya Suparno adalah warga Kota Depok yang sehari-hari bekerja sebagai driver taksi online. Salah satu kerabat yang mengonfirmasi hal itu.
Baca juga: Mayat Diikat Lakban di Sukabumi Berprofesi Sopir Taksi Online Asal Depok
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.