Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kunker ke Aceh di Tengah Panggilan Polda Metro Jaya, Firli Sempatkan Main Badminton

Kompas.com - 09/11/2023, 14:13 WIB
Zuhri Noviandi,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANDA ACEH, KOMPAS.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri, menyempatkan bermain badminton saat kunjungan kerja (kunker) ke Aceh di tengah pemanggilan pemeriksaan Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya.

Firli bermain di salah satu hall badminton kawasan Lamdingin, Banda Aceh, Rabu (8/11/2023) malam. Dia tampak mengenakan baju olahraga hitam.

Firli mulai bermain badminton sekitar pukul 21.00 hingga 23.00 WIB dengan beberapa rekan dan teman-temannya di Aceh.

Baca juga: Tak Hadiri Pemeriksaan Polda Metro Jaya, Firli Masak Nasi Goreng di Aceh

Diketahui, Firli tiba di Aceh pada Selasa (7/11/2023) sore, kedatangannya disambut langsung oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Bustami Hamzah, di ruang VIP Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda Blang Bintang.

Kedantangannya ke Aceh untuk menghadiri pelapasan Bus KPK di kantor Gubernur Aceh pada Rabu (8/11/2023) pagi.

Selama di Aceh, Firli juga menyempatkan ke salah satu warung makan di Banda Aceh. Dia tampak ikut mengaduk nasi goreng yang ada dalam belanga besar seperti seorang koki.

Di warung tersebut, Firli didampingi Kepala Inspektorat Aceh, dan Tuha Peut Lembaga Wali Nanggroe.

Baca juga: Ketua KPK Firli Bahuri Enggan Jawab Pertanyaan soal Pemeriksaan di Polda Metro

Saat ditemui awak media di Banda Aceh usai mengikuti acara pelepasan Bus KPK, Firli enggan menjawab pertanyaan terkait soal pemanggilannya ke Polda Metro Jaya.

Firli hanya menyatakan soal pentingnya kesadaran soal perlawanan terhadap korupsi.

"Itu dulu, itu dulu. Saya datang hari ini dalam rangka Hakordia (Hari Antikorupsi se-Dunia)," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Pria Misterius Ditemukan Penuh Lumpur dan Tangan Terikat di Sungai Babon Semarang

Regional
Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Wali Kota Semarang Minta PPKL Bantu Jaga Kebersihan Kawasan Kuliner di Stadion Diponegoro

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com