PONTIANAK, KOMPAS.com - Dua orang siswi sekolah menengah pertama (SMP) di Kota Pontianak, Kalimantan Barat (Kalbar), dilaporkan mengalami kecanduan narkoba.
Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Pontianak Niyah Nurniyati mengatakan, mereka mendapatkan narkoba itu secara gratis dari orang yang sedang ditelusuri.
“Saat ini kedua anak itu sudah ditangani BNN Kota Pontianak,” kata Niyah, kepada wartawan, Jumat (3/11/2023).
Niyah mengatakan, informasi tersebut berawal laporan guru sekolah.
"Gurunya mendapat informasi dari teman si anak yang melihat langsung dua pelajar itu menggunakan narkoba," ujar Niyah.
Berangkat dari informasi tersebut, KPAD Kota Pontianak langsung melakukan pendampingan terhadap korban.
Mereka melakukan pendekatan hingga akhirnya korban bercerita bahwa ia telah memakai narkoba.
"Barang ini menurut korban didapatkan dari lingkungan mereka secara gratis," terang Niyah.
Selanjutnya, KPAD Kota Pontianak bersinergi dengan BNN Kota Pontianak. Anak tersebut didampingi untuk dilakukan pemeriksaan.
Baca juga: Terdakwa Perdagangan 20 Kg Trenggiling di Pontianak Divonis Penjara 2 Tahun 4 Bulan
"Hasil asesmen BNN, kedua anak ini positif terpapar narkoba," ungkap Niyah.
Saat ini, lanjut Niyah, kedua korban diminta wajib datang ke BNN Pontianak sepekan sekali dengan didampingi orangtua.
"Siapa saja yang memberikan masih kita dalami kepada anaknya," tutup Niyah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.