Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Kantor OPD di Jayapura Terbakar, Pj Bupati: Usut Tuntas

Kompas.com - 30/10/2023, 05:07 WIB
Pythag Kurniati

Editor

PAPUA, KOMPAS.com - Gedung perkantoran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jayapura di Sentani terbakar, Minggu (29/10/2023).

Akibat kebakaran tersebut, enam kantor organisasi perangkat daerah (OPD) yang berada dalam satu gedung dilalap api.

Enam OPD tersebut yakni Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jayapura, Dinas Pertanian dan Holtikultura, Dinas Perikanan, Dinas Perkebunan dan Peternakan, Dinas Ketahanan Pangan, serta Dinas Pariwisata.

Baca juga: Pikap Tabrak Motor di Jayapura, Anggota Polisi Meninggal dan Pengemudi Kabur

Upaya pemadaman

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Jayapura Lenny Pasulu mengungkapkan, ada dua titik api yang terlihat pada Minggu (29/10/2023) pagi, yakni berada di Gedung A dan Gedung D.

"Memang titik api itu ada dua, yang pertama berhasil dipadamkam anggota kami (petugas Damkar) di Gedung A, sehingga tidak terjadi kebakaran seperti di gedung D yang terdapat enam OPD," kata Lenny, Minggu (29/10/2023), seperti dikutip Antara.

Tim gabungan dari Damkar dan TNI-Polri pun diterjunkan untuk memadamkan api.

BPBD Kabupaten Jayapura menerjunkan dua mobil Damkar, sedangkan Polres Jayapura dan Batalyon Infanteri 751/Raider juga membantu upaya pemadaman.

Baca juga: Kebakaran TPST Bantargebang Diduga Karena Gas Metan dan Cuaca Panas

Kali ketiga  

Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Jayapura AKBP Frederivus Maclarimboen mengungkapkan, api pertama terlihat dari lantai tiga dan merembet hingga ke lantai satu.

"Akibat kebakaran itu, enam dinas yang berada di satu gedung habis terbakar," kata dia.

Kebakaran di gedung milik Pemda Jayapura tersebut sudah kali ketiga terjadi dalam tahun ini.

Sebelumnya, api juga membakar kantor arsip dan kantor KPU pada Agustus 2023. Lalu, pada September 2023, Kantor Kementerian Agama Kabupaten Jayapura juga terbakar.

Kapolres pun menyelidiki penyebab kebakaran, termasuk soal dugaan kesengajaan.

"Aparat Polres sudah meningkatkan pengamanan di kawasan perkantoran Pemda Jayapura di Gunung Merah Sentani, namun dengan insiden ini (kebakaran) maka akan dibahas kembali terkait penjagaan keamanan agar tidak terulang kembali," tutur dia.

Penjabat Bupati minta usut tuntas

Penjabat Bupati Jayapura Triwarno Purnomo mengaku menyesalkan kejadian kebakaran tersebut.

Kebakaran itu berisiko membuat pelayanan terhadap masyarakat lumpuh.

Triwarno meminta, aparat mengusut penyebab kebakaran.

"Kejadian ini supaya diusut tuntas, sebab-sebab kebakaran dan pelakunya supaya kejadian ini tidak terulang lagi, karena aset negara harus terbakar percuma," tandasnya.

Baca juga: TPA Jalupang Ditutup Sementara karena Kebakaran, Ratusan Ton Sampah Terancam Terlantar

Triwarno pun menyoroti dan akan melakukan evaluasi model penjagaan di perkantoran Pemkab Jayapura.

"Di waktu-waktu ini pengamanan harus diperketat. Bagi yang tidak berkepentingan jangan ada yang berada di lingkungan kantor, kecuali petugas jaga," kata dia.

"Saya mengharapkan semua OPD atur pengamanan kantor masing-masing secara mandiri, tanpa tergantung kepada penjagaan yang sudah ada," imbuh dia.

Sumber: Antara

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Demi Curi Mobil, Sindikat Ini Beli GPS Rp 1,2 Juta Tiap Beraksi

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com