Gibran Sebut Ganti Rugi Warga Terdampak Kebakaran Gudang Rongsok dari BTT dan CSR

SOLO, KOMPAS.com  - Ganti rugi warga terkena dampak kebakaran gudang rongsok di Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah, bakal diambilkan dari dana belanja tidak terduga (BTT).

Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka setelah melepas peserta Pocari Sweat Sport Run Tourism 2023 di Solo, Jawa Tengah, Minggu (8/10/2023).

Gibran menambahkan, bantuan itu akan dikeluarkan setelah semua persyaratan terkait ganti rugi disetujui. Setelah disetujui, bantuan itu keluarkan untuk pembangunan rumah warga dampak kebakaran.

Baca juga: Projo Jatim Usulkan Prabowo-Gibran pada Pilpres 2024

"Segera (dibangun). Biasanya cepat kok. Begitu semua persyaratan sudah disetujui bisa kita langsung keluarkan biaya dari BTT ya," kata Gibran.

Di samping BTT, bantuan untuk warga terkena dampak kebakaran juga berasal dari CSR.

Baca juga: Ikut Rakerda PDI-P di Semarang, Gibran: Tak Ada Pembicaraan Kaesang, Fokus ke Capres Kami Sendiri

Gibran mengungkapkan, tanah yang ditempati warga terdampak kebakaran ada yang sudah hak milik dan berstatus tanah negara. Namun ia tidak mempersoalkan status tanah tersebut.

"Ada macam-macam. Ada SHM, ada yang di atas tanah negara. Tapi tidak perlu saya detailkan ya. Pasti kami bangun," ucap suami Selvi Ananda.

Untuk diketahui, kebakaran gudang rongsok di Pasar Kliwon, Solo terjadi pada Selasa (3/10/2023) sore.

Kebakaran menghanguskan belasan rumah warga. Banyaknya material mudah terbakar dan portal atau gapura menjadi kendala petugas dalam memadamkan kebakaran.

Kebakaran tersebut baru dapat dikendalikan oleh petugas pemadam kebakaran pada Rabu (4/10/2023) sore.