SOLO, KOMPAS.com - Jelang kedatangan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk menonton laga Indonesia vs Turkmenistan dalam Kualifikasi Piala Asia U23, pengamanan kawasan Stadion Manahan Solo mulai diperketat.
Pantuan Kompas.com, pengamanan nampak mulai diperketat sejak pukul 17.00 WIB, Selasa (12/9/2023), saat para suporter akan memasuki stadion.
Para suporter wajib melakukan pemeriksaan badan dan barang bawaan dan melewati metal detector di setiap pintu masuk Stadion Manahan saat akan menonton pertandingan yang akan kick off pukul 19.00 WIB.
Baca juga: Kualifikasi Piala Asia U-23 di Stadion Manahan, Ratusan Personel Gabungan Disiapkan
Personel gabungan dari kepolisian, TNI, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP), Dinas Perhubungan (Dishub), dan Dinas Kebakaran (Damkar), yang berjumlah 880 personel sudah berjaga di kawasan stadion.
Kemudian di tribun stadion, terdapat sekitar 400 steward dari panitia penyelenggara (Panpel).
Selanjutnya, juga akan diperkuat pasukan pengamanan presiden (Paspampres), yang melakukan pengecekan secara detail di setiap sudut stadion dan suporter yang datang.
"Tadi dicek, satu persatu, barang bawaan juga. Dipisah antara perempuan dan laki-laki," kata Suporter Indonesia, Agus Salim, setelah melakukan pemeriksaan.
Baca juga: FIFA Cek Stadion Manahan, Kadispora Solo: Rumput Sudah Oke
Pengecekan para penonton ini, antisipasi suporter yang membawa barang-barang yang membahayakan seperti senjata tajam, botol hingga miras.
"Memenuhi ketentuan panitia atau ketentuan FIFA mengenai mendukung tim yang sedang berlaga di Stadion. Pengecekan barang bawaan dan badan penonton di-handle langsung oleh Paspamres," kata Kapolresta Solo Iwan Saktiadi.
Selain Presiden Jokowi, Ketua PSSI sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir dan Menteri Investasi Bahlih Lahadalia, juga akan hadir menonton Garuda Muda.
"Sesuai dengan ketentuan ataupun SOP pengamanan pertandingan yang akan berlangsung. Kepala Negara yang akan hadir di Manahan beserta beberapa Menteri yang mungkin akan mengikuti beliau," jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.