Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pikap Tabrak Pohon di Sumba Timur NTT, 1 Tewas dan 22 Terluka

Kompas.com - 31/08/2023, 17:51 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KUPANG, KOMPAS.com - Satu mobil pikap (bak terbuka) yang mengangkut 23 orang warga Kecamatan Lewa tidahu, Kabupaten Sumba Timur, Nusa Tenggara Timur (NTT), mengalami kecelakaan lalu lintas, Kamis (31/8/2023).

Mobil berwarna hitam dengan nomor polisi DK 8955 FG menabrak pohon di jalan raya Laikering, Desa Bidipraing, Kecamatan Lewa Tidahu.

Akibatnya satu orang meninggal dunia dan 22 lainnya terluka.

"Kejadiannya tadi pagi. Korban meninggal bernama Amos Meta Mbay (25), warga kampung Mondu, Desa Mondulambi, Kecamatan Lewa tidahu," kata Kepala Kepolisian Resor (Kapolres) Sumba Timur Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Fajar Widyadharma Lukman, kepada Kompas.com, Kamis petang.

Baca juga: Lansia dan Putrinya Tewas Tertabrak Pikap Pengangkut Bawang Merah di Blitar

Fajar menuturkan, kejadian itu bermula ketika mobil yang dikemudikan Goristo Karumba Loyang (24), warga Kampung Mondu, Desa Mondu Lambi, Kecamatan Lewa Tidahu, memuat 23 orang yang tiga di antaranya anak-anak.

Mobil itu bergerak melaju dengan kecepatan tinggi dari Desa Mondu Lambi menuju Kecamatan Lewa.

Tiba di lokasi kejadian, mobil oleng dan tidak bisa dikendalikan oleh pengemudi. Mobil menabrak pohon di pinggir jalan raya.

Penumpang bernama Amos meninggal dunia di tempat kejadian. Sedangkan 22 lainnya mengalami luka.

Para penumpang yang luka saat ini menjalani perawatan medis di Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Lewa Tidahu.

Personel Satuan Lalu Lintas Polres Sumba Timur yang menerima laporan mendatangi lokasi kejadian.

Baca juga: Pikap Berpenumpang Pasutri Terguling dan Terbakar, Istri Tewas Suami Kritis

Namun, polisi kesulitan saat mengevakuasi mobil karena kondisinya rusak berat.

"Sejumlah saksi mata masih diminta keterangan. Sedangkan barang bukti belum bisa dievakuasi," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Sedang

Regional
Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com