Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berupaya Padamkan Api dengan Air Kamar Mandi, Pemilik Rumah Diminta Turun Paksa

Kompas.com - 14/08/2023, 09:32 WIB
Dian Ade Permana,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Sebuah rumah di RT 1/RW 3 Kalirejo, Kecamatan Ungaran Timur, Kabupaten Semarang terbakar. Upaya warga untuk memadamkan api secara mandiri gagal hingga kemudian memanggil Pemadam Kebakaran Kabupaten Semarang.

Kebakaran tersebut melanda rumah milik Pujiyati yang dihuni empat orang. "Diduga kebakaran akibat korsleting di bagian rumah lantai dua, bagian atap," kata Kasi Damkar Satpol PP dan Damkar Kabupaten Semarang Danang W Santoso, Sabtu (12/8/2023).

Baca juga: Hutan di Gunung Bekel Mojokerto Terbakar, Diduga karena Ulah Manusia

Danang mengungkapkan kebakaran di rumah Pujiyati terjadi sekira pukul 16.50 WIB. "Pertama kali diketahui anak korban yang bernama Putri Aulia (20) yang saat itu tidur di kamar lantai dua," paparnya.

Putri kemudian berteriak minta tolong dan adiknya, Rama berupaya memadamkan api dengan menyiram dengan menggunakan air yang berada di kamar mandi. "Tetangga yang melihat kemudian meminta Rama turun karena api sudah semakin membesar," terangnya.

Karena api kian tak terkendali, warga kemudian menghubungi pemadam kebakaran. "Tim Pos Ungaran dibantu dari Pos Ambarawa dan BPBD langsung melakukan upaya pemadaman. Tak berapa lama api bisa dimatikan dan dilakukan pendinginan," kata Danang.

Danang mengungkapkan tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun untuk kerugian materiil masih dalam perhitungan. "Kami imbau warga tetap berhati-hati dan waspada, jangan memaksakan diri karena bisa sangat berbahaya," jelasnya.

Baca juga: Sudah 50 Hektar Lahan Gambut di Indragiri Hulu Riau Terbakar

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com