Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Curiga Bau Busuk, Warga Temukan Mayat Bayi Tergeletak di Kuburan Desa Gumelar Kidul Banyumas

Kompas.com - 07/08/2023, 10:54 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Khairina

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Sesosok mayat bayi ditemukan tergeletak di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Gumelar Kidul, Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Minggu (6/8/2023).

Bayi ini ditemukan tergeletak di dekat batu nisan dengan ditutup kain jarit dan dimasukkan ke sarung bantal atau guling.

Baca juga: Berangkat Jumatan, Warga Gunungkidul Temukan Mayat Bayi Dikerubungi Lalat

Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Agus Supriadi menjelaskan, mayat bayi tersebut kali pertama ditemukan warga bernama Rasiman (47) yang sedang mengambil singkong di sekitar pemakaman.

"Saat sedang berjalan membawa daun singkong dia melihat benda yang terbungkus kain di dekat nisan. Benda tersebut menimbulkan bau tidak sedap," kata Agus kepada wartawan, Senin (7/8/2023).

Rasiman yang curiga lantas memberitahukan temuan itu kepada warga lainnya yang kebetulan sedang mencari rumput di sekitar lokasi.

"Setelah dicek ternyata berisi bayi yang sudah dalam keadaan meninggal dunia. Kondisinya dalam keadaan terbungkus kain jarit dan dimasukkan ke dalam sarung bantal atau guling," jelas Agus.

Baca juga: Mayat Bayi Ditemukan di Pantai Legian Bali, Polisi Lakukan Penyelidikan

Agus mengatakan, polisi belum dapat memastikan penyebab kematian korban. Polisi masih memburu orangtua bayi malang tersebut.

Berdasarkan pemeriksaan tim medis, bayi itu diperkirakan baru berusia dua atau tiga hari. Bayi ini memiliki panjang 47 sentimeter dan berat 3,2 kilogram.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

KPU Karawang Polisikan Pembuat SK Palsu Caleg Terpilih

Regional
Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Diduga Lecehkan Santri, Ponpes di Sekotong Lombok Dirusak Warga

Regional
Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Didorong Maju Pilkada, Rumah Petani di Brebes Digeruduk Ribuan Warga

Regional
Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Kaget Ada Motor yang Melintas, Truk di Semarang Tabrak Jembatan Penyeberangan Orang

Regional
Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Tawuran Pelajar SMK di Jalan Raya Bogor, Satu Tewas akibat Luka Tusukan

Regional
Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Kunjungi Banyuwangi, Menhub Siap Dukung Pembangunan Sky Bridge

Regional
Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Berlayar Ilegal ke Australia, 6 Warga China Ditangkap di NTT

Regional
Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Video Viral Diduga Preman Acak-acak Salon di Serang Banten, Pelaku Marah Tak Diberi Uang

Regional
Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Tawuran 2 Kampung di Magelang, Pelaku Kabur, Polisi Amankan 5 Motor

Regional
Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Dua Dekade Diterjang Banjir Rob, Demak Rugi Rp 30 Triliun

Regional
Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Rektor Universitas Riau Cabut Laporan Polisi Mahasiwa yang Kritik UKT

Regional
Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Pembuang Bayi di Semarang Tinggalkan Surat di Ember Laundry, Diduga Kenali Saksi

Regional
Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Pencuri Kain Tenun Adat di NTT Ditembak Polisi Usai 3 Bulan Buron

Regional
Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Duel Maut 2 Residivis di Temanggung, Korban Tewas Kena Tusuk

Regional
Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Tungku Peleburan di Pabrik Logam Lampung Meledak, 3 Pekerja Alami Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com