Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapal Wisata yang Tenggelam di Labuan Bajo Tak Kantongi Izin Berlayar

Kompas.com - 23/07/2023, 09:04 WIB
Nansianus Taris,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Kapal Wisata KLM Teman Baik yang tenggelam di perairan Pink Beach, Kawasan Taman Nasional Komodo (TNK), Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, tidak mengantongi izin berlayar dari pihak Syahbandar.

Kapal tersebut mengangkut sembilan wisatawan asal Malaysia. Seluruh penumpang selamat.

Baca juga: Kapal Wisata Angkut Wisatawan Asing Tenggelam di Perairan Pink Beach Labuan Bajo

"Kapal ini berangkat tidak ada clearance out dari pelabuhan, tapi jumlah penumpang sembilan orang. Nama kapal KLM Teman Baik GT 30," kata Kepala Seksi Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli (KBPP) KSOP Labuan Bajo, Maxianus Mooy kepada wartawan, Sabtu (22/7/2023) malam.

Baca juga: Kapal Wisata Angkut 9 Wisatawan Asing Tenggelam di Labuan Bajo, 1 Orang Terluka

Ia mengatakan, KM Teman Baik berangkat dari Labuan Bajo pada tanggal 19 Juli 2023 menuju Pulau Komodo dan sekitarnya.

Kapal itu terakhir melakukan clearance out secara online pada Mei 2023.

"Kapal ini sebetulnya sudah lama dan pemiliknya orang sini juga. Jadi, mungkin ada dokumen-dokumen yang mati ya, saya juga tidak tahu persis karena kalau dia ajukan permohonan clearance out baru kita tahu kalau ada dokumen yang mati," ujar Maxianus.

"Jelas dia harus perpanjang dulu kan. Nah, ini karena mungkin begitu lihat bahwa potensi wisatawan ini banyak, jadi mereka ini berangkat secara liarlah," ujarnya.

Ia mengatakan, pihak kapal telah melakukan pelanggaran pelayaran. Untuk itu, pelanggaran tersebut akan diproses secara hukum sesuai dengan ketentuan undang-undang tentang pelayaran.

"Ya pasti dibawa ke ranah hukum karena sudah ada pelanggaran, ada indikasi. Kalau berlayar tanpa SPB-kan melanggar Undang-Undang 17, Undang-Undang Pelayaran. Jadi, jelas bahwa ada sanksi yang perlu diberikan," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, kapal wisata KLM Teman Baik yang mengangkut sembilan wisatawan asal Malaysia, tenggelam di perairan Pink Beach, Taman Nasional Komodo, Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat, NTT, Sabtu (22/7/2023).

Seluruh penumpang selamat dan telah dievakuasi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerakan Sekolah Sehat Diluncurkan, Bupati Blora: Semoga Bisa Bermanfaat

Gerakan Sekolah Sehat Diluncurkan, Bupati Blora: Semoga Bisa Bermanfaat

Regional
Gara-gara Tato, Pria di Banyumas Tewas Ditusuk Temannya

Gara-gara Tato, Pria di Banyumas Tewas Ditusuk Temannya

Regional
Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Kapolres Sikka Klarifikasi soal Video Viral Anggota Polisi Merokok dan Minum Miras dengan 4 Wanita

Regional
Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Tiap Hari Dicabuli Ayah Kandung, Siswi SD Mataram Melukai Tangannya Sebelum Lapor Polisi

Regional
Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Pungli Penerbitan Surat Tanah, Lurah di Singkawang Ditangkap Polisi

Regional
Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Sudah Daftar Parkir Berlangganan, Ketua Komisi I DPRD Batam Tetap Ditagih Tarif Parkir

Regional
Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Gunung Lewotobi Laki-laki Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 500 Meter

Regional
Langgar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Langgar Perda Solo, Belasan Baliho Bakal Cagub Jateng Dicopot

Regional
Viral, Video Kecelakaan CBR Vs Vario di JJLS Gunungkidul, Satu Tewas

Viral, Video Kecelakaan CBR Vs Vario di JJLS Gunungkidul, Satu Tewas

Regional
Banjir Tutup Badan Jalan di Maluku Tengah, Pengendara Motor Harus Bayar Rp 20.000

Banjir Tutup Badan Jalan di Maluku Tengah, Pengendara Motor Harus Bayar Rp 20.000

Regional
Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Sungai Meluap, Jembatan Penghubung 3 Kabupaten di Pulau Seram Maluku Terancam Ambruk

Regional
Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Tak Kuat Menanjak, Truk Tanah Hantam Pos Polisi hingga Hancur

Regional
Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Rajin Munculkan Inovasi dan Terobosan, Pj Gubernur Sumsel Terima Penghargaan dari PDN

Regional
Kronologi Bus Rombongan 'Study Tour' Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Kronologi Bus Rombongan "Study Tour" Kecelakaan Masuk Jurang di Lampung

Regional
Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Kota Makassar Inisiasi Program Protokol Sentuh Hati, Gubernur Quirino, Filipina: Kami Ingin Terapkan Ide Ini

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com