Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Kepadatan Minggu, Wisatawan yang ke Puncak Bogor Diminta Bersabar dan Ikuti Arahan Petugas

Kompas.com - 03/06/2023, 19:37 WIB
Afdhalul Ikhsan,
Khairina

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Kepadatan arus kendaraan saat libur panjang akhir pekan atau long weekend kali diprediksi masih akan terjadi hingga Minggu (4/6/2023) esok.

Polisi menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas ganjil genap dan sistem satu arah (one way) di jalur wisata Puncak Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: Polisi Terapkan Satu Arah ke Jakarta, Arus Kendaraan Menuju Puncak Disetop Sampai Pukul 16.30 WIB

Kasat Lantas Polres Bogor AKP Dicky Anggi Pranata mengimbau wisatawan agar dapat mengikuti arahan petugas di lapangan.

"Dan tetap bersabar saat terjadi antrean kendaraan sehingga upaya-upaya kami dalam menjaga kelancaran arus lalu lintas bisa berjalan lancar tanpa adanya hambatan," ujar Dicky kepada wartawan, Sabtu (3/6/2023) sore.

Baca juga: Arus Kendaraan ke Puncak Bogor Macet, Polisi Berlakukan Sistem Satu Arah

Dicky menjelaskan, pihaknya sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas sejak jauh-jauh hari guna mengurai kepadatan arus kendaraan yang berlibur maupun balik liburan dari Puncak Bogor.

Sejak Rabu (31/5/2023), kepadatan arus kendaraan diantisipasi antara lain dengan sistem ganjil genap serta one way atau satu arah secara bergantian.

Dengan begitu, kemacetan bisa terurai selama libur long weekend yang bertepatan dengan libur nasional dan cuti bersama kali ini.

"Memang sempat terjadi kepadatan kendaraan saat menjelang diberlakukan one way namun itu wajar, terlebih hal tersebut terjadi saat kami lakukan pemendingan untuk dilakukan laju pendorongan kendaraan, setelah diberlakukan one way arus kendaraan pun terpantau ramai lancar," terangnya.

 

"Kami juga lakukan berbagai upaya pergelaran pasukan di sepanjang jalur Puncak ini sejak hari Rabu, kita tempatkan personel di titik titik lokasi yang berpotensi menjadi simpul kemacetan," tambahnya.

Menurutnya, kawasan wisata Puncak masih menjadi pilihan utama bagi warga sekitar Jabodetabek yang hendak melakukan liburan bersama keluarga.

Terpantau pada Sabtu, arus kendaraan wisatawan yang memasuki kawasan Puncak masih didominasi oleh roda empat maupun roda dua.

Kondisi itu membuat antrean kendaraan di sejumlah ruas jalan yang mengarah ke Puncak Bogor. 

Sejak Sabtu pagi hingga sore, pihak telah melakukan berbagai upaya rekayasa arus lalu lintas ganjil genap dan dilanjutkan one way.

Selanjutnya untuk mengantisipasi kemeriahan kendaraan sore hari, pihaknya memberlakukan sistem satu arah ke bawah atau Jakarta mulai pukul 12.30 WIB hingga saat ini.

"Dari pantauan yang kami lakukan hari ini, ada sekitar 16.000 kendaraan masuk ke wilayah Puncak dan kendaraan yang turun menuju Jakarta sore ini diperkirakan sekitar 8.000 kendaraan," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com