BATAM, KOMPAS.com - Persediaan atau stok Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Partalite kembali langka di sejumlah pulau di Kabupaten Kepulauan Anambas, Kepulauan Riau (Kepri).
Kelangkaan ini sudah berlangsung lima hari sejak Minggu (7/5/2023).
"Pertalite sejak kemarin, Kamis (11/5/2023) sudah habis," kata Ali warga Anambas kepada Kompas.com melalui telepon, Jumat (12/5/2023).
Baca juga: Tidak Berizin, Resor dan Wisata Pulau Bawah Anambas Disegel KKP
Ali mengaku, kelangkaan ini bukan kali pertama terjadi di Anambas, sudah sering terjadi dan sampai saat ini tidak ada solusinya.
"Kemarin lebih parah lagi, pas bulan puasa itu, pertalite kosong sampai tiga hari," ucap Ali.
Ali menambahkan, kelangkaan kali ini sudah terasa sejak Minggu (7/5/2023), namun tidak sampai habis stoknya.
Baca juga: Remaja di Bojonegoro Kecanduan Pertalite sejak TK, Lemas jika Sehari Tak Hirup
"Stoknya ada, namun pembeliannya dijatah dan Kamis kemarin lah benar-benar stok kosong," papar Ali.
Memanggapi hal ini, Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Susanto August Satria mengatakan, 140 Kilo Liter (KL) Pertalite segera sampai.
"Kapal yang membawa pasokan Pertalite sebanyak 140 Kilo Liter (KL) sudah menuju Selat Lampa dan estimasi sandar hari ini, Jumat 12 Mei 2023 di Kepulauan Anambas," kata Satria.
Ia menjelaskan, kebutuhan Pertalite di Kabupaten Kepulauan Anambas dipasok melalui dua SPBU yakni SPBU PT Air Sene Jaya dan SPBU PT Putra Bersaudara.
Pasokan BBM tersebut berasal dan disalurkan melalui Fuel Terminal yang ada di Kabupaten Natuna.
Satria mengaku, pasokan Pertalite 140 KL akan disalurkan menuju SPBU PT Air Sene Jaya.
Sementara itu, penjadwalan pasokan Pertalite ke SPBU PT Putra Bersaudara akan dikawal langsung oleh pemerintah daerah setempat.
Selanjutnya, ada satu SPBU baru yang juga akan menyalurkan Pertalite di Kepulauan Anambas yakni SPBU PT Petro Madani Jaya.
"SPBU PT Petro Madani Jaya baru beroperasi selama satu bulan, dan SPBU ini nantinya juga akan menyediakan Pertalite di Anambas," imbuh Satria.
Sebelumnya, penyaluran Pertalite sempat terhambat karena menunggu pergantian jadwal tol laut yang sandar di Pelabuhan Selat Lampa sejak Kamis, 4 Mei 2023.
Pertamina Patra Niaga akan terus meningkatkan sinergi dan koordinasi dengan berbagai pihak mengenai ketersediaan dan distribusi BBM di wilayah Kabupaten Kepulauan Anambas.
Beberapa tantangan yang dihadapi dalam mendistribusikan BBM di wilayah kepulauan antara lain faktor cuaca, teknis kapal BBM, serta jadwal sandar pengapalan hingga durasi perjalanan.
"Pasokan BBM bagi masyarakat merupakan hal yang harus kami jamin ketersediaannya. Kami juga terus meningkatkan koordinasi dengan berbagai pihak mengenai ketersediaan BBM di Anambas," pungkas Satria.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.