Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Bus Peziarah Terjun ke Sungai di Guci Tegal, Meluncur Tanpa Sopir hingga 1 Orang Tewas

Kompas.com - 07/05/2023, 18:32 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Sebuah bus pariwisata terjun ke Sungai Awu di kawasan Objek Wisata Guci, Desa Rembul, Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah pada Minggu (7/5/2023).

Bus yang di dalamnya terdapat rombongan peziarah asal Tangerang Selatan ini tiba-tiba meluncur tanpa sopir dari tempat parkir hingga terjun ke sungai.

Akibat insiden tersebut, satu orang tewas, 31 orang mengalami luka-luka dan 6 orang selamat.

Berikut fakta-fakta terkait peristiwa tersebut:

Baca juga: Bus Peziarah Terjun ke Sungai di Guci Tegal, 1 Orang Dilaporkan Tewas

1. Bus meluncur tanpa sopir

Seorang saksi mata Muhammad Alwi mengatakan, sekitar pukul 09.30 WIB dirinya melihat bus meluncur ke bawah dari tempat parkir hingga terjun ke sungai.

Saat itu, terdengar suara teriakan dari dalam bus serta orang-orang di sekitarnya.

Dari informasi yang ia terima, bus sedang dipanasi, sebagian penumpang sudah naik, sedangkan sopirnya sedang keluar.

Kemungkinan, kata Alwi, rem tangan bus sempat tidak berfungsi sehingga bus jalan meluncur ke bawah.

"Bus itu ada penumpangnya, tapi sopirnya tidak ada. Bus dari pakiran atas kemudian meluncur ke bawah dan terjun ke kali (sungai). Bus enggak ada sopirnya, tidak tahu pastinya kemana," kata Alwi, pedagang kopi keliling, Minggu (7/5/2023).

Kapolres Tegal AKBP Mochamad Sajarod Zakun menegaskan bus masuk ke sungai dan bukan ke jurang.

"Bukan bus masuk jurang, namun masuk sungai," katanya.

Polisi saat ini masih fokus mengevakuasi para korban.

2. Bus sedang dipanasi

Sopir bus tersebut, Romyani mengaku tak menduga bus yang sedang dipanasi tiba-tiba meluncur ke Sungai.

Sopir bus bernomor polisi B 7260 CGA itu mengaku sudah mengaktifkan rem tangan bus, dan mengganjal ban dengan batu.

Saat itu, bus berada di parkiran pasar sayur Guci dan bersiap berangkat sambil menunggu semua penumpang naik.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

Regional
Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Regional
Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Regional
Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Regional
Ibu di Kupang yang Potong Tangan Anaknya Mengaku Kerasukan

Ibu di Kupang yang Potong Tangan Anaknya Mengaku Kerasukan

Regional
Cinta Tak Direstui Orangtua, Pria di Riau Sebar Video Bugil Pacarnya

Cinta Tak Direstui Orangtua, Pria di Riau Sebar Video Bugil Pacarnya

Regional
Jumlah Sekolah Tak Sebanding dengan Siswa, 3 SMPN akan Dibangun di Semarang

Jumlah Sekolah Tak Sebanding dengan Siswa, 3 SMPN akan Dibangun di Semarang

Regional
Fakta dan Kronologi Suami Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi di Karimun

Fakta dan Kronologi Suami Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi di Karimun

Regional
Oknum Polisi di Flores Timur Diduga Aniaya Awak Kapal

Oknum Polisi di Flores Timur Diduga Aniaya Awak Kapal

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com