KOMPAS.com - Seneh (49), istri Mbah Slamet alias Tohari, dukun pengganda uang di Banjarnegara, Jawa Tengah menceritakan terkait sosok suaminya tersebut.
Selama 25 tahun pernikahan, Seneh baru mengetahui jika suaminya itu menjadi dukun pengganda uang.
Dia mengaku, tidak menaruh curiga terhadap aktivitas suaminya.
"Enggak ada (yang mencurigakan)," ucap dia saat ditemui di rumahnya Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah, Selasa.
Seneh juga tidak curiga ketika diberi uang oleh suaminya. "Saya enggak tahu uang dari mana," kata dia.
Baca juga: Tak Tahu Suaminya Dukun Pengganda Uang, Istri Mbah Slamet: Saya Juga Kaget
Menurut Seneh, suaminya tidak memiliki pekerjaan yang pasti.
Dia bercerita, memang dahulu banyak tamu yang datang ke rumah saat Mbah Slamet masih tinggal di Desa Balun.
Namun, dia tidak mengetahui tujuan kedatangan tamu itu.
"Kalau ada tamu saya buatkan minum, setelah itu ngobrol sama bapak. Saya masuk ke dalam, tidak tahu dari mana, saya tidak pernah tanya-tanya," ujar dia.
Dia pun kaget ketika mengetahui suaminya merupakan dukun pengganda uang.
"Saya juga kaget," kata dia.
Sejak setahun terakhir Mbah Slamet memang jarang pulang ke rumah.
Suaminya kini tinggal bersama wanita lain di luar Desa Balun.
"Setahun terakhir sejak kenal perempuan lain jarang pulang ke rumah. Pulang terakhir kemarin waktu awal puasa, tapi cuma sebentar," jelas dia.
Seneh mengaku baru mengetahui suaminya menjadi tersangka setelah warga desa setempat geger dengan penemuan mayat yang terkubur di kebun.