Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gelapkan Dana Pilkada 2020, Mantan Bendahara Polresta Manokwari Ditahan

Kompas.com - 27/03/2023, 18:27 WIB
Mohamad Adlu Raharusun,
Andi Hartik

Tim Redaksi

MANOKWARI, KOMPAS.com - Mantan Bendahara Kepolisian Resor Kota (Polresta) Manokwari, berinisial Aipda MR, telah ditahan di Mapolresta Manokwari guna persiapan pelimpahan berkas perkara ke Kejaksaan Negeri Manokwari. Penahanan dilakukan sejak Jumat (24/3/2023).

Aipda MR diduga menggelapkan dana pengamanan Pilkada 2020 saat masih menjabat sebagai Bendahara Polresta Manokwari.

"Sudah diamankan untuk persiapan pelimpahan tahap II," kata Kasi Intel Kejaksaan Negeri Manokwari Muhamad Ihsan Husni, Senin (27/3/2023).

Baca juga: Pemantauan Hilal di Manokwari Papua Barat Terhalang Awan Tebal

Ihsan mengatakan, berkas perkara sudah dinyatakan lengkap oleh jaksa. Pihaknya sedang menunggu pelimpahan dari penyidik Polresta Manokwari ke jaksa penuntut umum.

"Kemungkinan limpah dalam minggu ini. Saat ini masih menjadi kewenangan polisi," kata Ihsan.

Baca juga: Bawa Ganja Seberat 6,6 Kilogram dari Papua Nugini, Pemuda di Manokwari Ditangkap

Aipda MR diduga menggelapkan dana hibah pemilihan kepala daerah di dua kabupaten, yakni Pegunungan Arfak dan Manokwari.

"Saya belum memastikan besaran berapa tetapi hibah yang diberikan dari dua kabupaten itu masing-masing sekitar Rp 1 miliar," tuturnya.

Kasat Reskrim Polresta Manokwari AKP Nirwan Fakaubun mengatakan, pelimpahan tahap dua tersangka Aipda MR akan dilakukan pada Jumat (31/3/2023) pekan ini.

"Rencana pelimpahan Jumat pekan ini," kata Nirwan Fakaubun.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Kebakaran Kapal Wisata di Labuan Bajo Diduga akibat Korsleting di Ruang Mesin

Regional
Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Segera Buka Penjaringan Bakal Cawalkot Solo, Gerindra Cari Sosok yang Bisa Lanjutkan Kerja Gibran

Regional
Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Kasus Mayat Dalam Koper di Cikarang, Korban Dibunuh di Bandung, Pelaku Ditangkap di Palembang

Regional
Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Kantor UPT Pembibitan Pertanian NTT Terbakar, 2 Bangunan dan 4 Mobil Hangus

Regional
Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Dinyatakan Bersalah Jadi Sebab Banjir di Kota Serang, BBWSC3 Banding

Regional
Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Hari Pertama PDI-P Buka Penjaringan untuk Pilkada Semarang, Belum Ada yang Daftar

Regional
Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Pemprov Sumbar Siapkan 6 Titik Nobar Timnas lewat Videotron

Regional
PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

PSI dan PBB Beri Sinyal Kuat Dukung Andra Soni di Pilkada Banten 2024

Regional
Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Vonny Francis, Perempuan Pertama yang Menyatakan Diri Maju Pilkada Sikka

Regional
Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Di Sumbawa, Jokowi Ungkap Penyebab Turunnya Harga Jagung

Regional
Pembangunan 'Sheet Pile' di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Pembangunan "Sheet Pile" di Kawasan Rawan Rob Semarang Capai 70 Persen

Regional
Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Mengaku Cari Kalung Buat Seserahan, 2 Ibu Rumah Tangga Bobol Toko Emas

Regional
Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Rem Blong, Truk Bermuatan 6 Ton Semangka Terguling di Wonosobo

Regional
'Niscala' Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

"Niscala" Jadi Tema HUT Ke-477 Kota Semarang, Ini Artinya

Regional
Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Dilaporkan Warga, Tukang Nasi Goreng dan Ojol di Serang Ditangkap Edarkan Sabu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com