Meskipun muntah, Anik tetap disarankan minum obat. Beberapa hari kemudian, tubuhnya mengalami bengkak. Dia pun dibawa ke puskesmas dan dirujuk ke RSUD Kolonel Abundjani Bangko.
"Diagnosa dokter memang ginjal bocor. Tapi belum ada kesimpulan, apakah penyebabkan karena mengonsumsi obat TBC, atau ada penyebab lain. Dokter masih akan melakukan pemeriksaan lanjutan," kata Reni.
Untuk kondisi anak di rumah sakit sudah mendapatkan perawatan medis dari dokter spesialis penyakit dalam. Obat yang telah diberikan obat ginjal berupa Albumin dan Insulin.
Kelompok Orang Rimba yang tinggal di Desa Rejorasi ini, memang rentan terhadap penyakit. Di antaranya meninggal dunia karena TBC 1 orang dan meninggal karena kanker mulut 1 orang.
Terakhir ini ditemukan kasus ginjal bocor, yakni Anik yang kini masih menjalani perawatan. Kasus penyakit ginjal yang menyerang Orang Rimba, dari data Warsi bukan yang pertama.
"Sebelumnya ada kelompok Orang Rimba di Sarolangun yang menderita ginjal dan meninggal dunia," tutup Reni.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.