Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cuaca Ekstrem, Purbalingga Dilanda Banjir, Longsor dan Angin Kencang

Kompas.com - 01/02/2023, 11:55 WIB
Iqbal Fahmi,
Dita Angga Rusiana

Tim Redaksi

PURBALINGGA, KOMPAS.com - Bencana banjir, longsor, dan angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, Selasa (31/1/2023). Rangkaian bencana tersebut dipicu oleh hujan dan cuaca ekstrem yang turun sejak siang.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Purbalingga, Prio Satmoko mengatakan, banjir terjadi di Desa Sanguwatang dan Desa Karangjambu.

Banjir luapan Sungai Laban merendam areal persawahan, kolam ikan, dan bangunan TK Pertiwi di Desa Karangjambu. Banjir juga merendam jalan Desa Sanguwatang menuju Jingkang setinggi lutut orang dewasa,” katanya.

Baca juga: Banjir Sabang, 5 Rumah Tertimbun Longsor dan Jembatan ke Km 0 Putus

Di waktu bersamaan, tanah longsor juga terjadi di sejumlah titik di Desa Karangjambu, Desa Sanguwatang dan Desa Danasari. Sejumlah rumah warga rusak dan terancam akibat longsor. Material tanah juga menerjang talud dan menutup akses jalan di Desa Danasari.

“Tim reaksi cepat masih melakukan asesmen di lokasi-lokasi tersebut,” katanya.

Selain itu, angin kencang terjadi merata di wilayah Purbalingga. Sejumlah rumah dan fasilitas publik dilaporkan rusak akibat terbawa angin maupun tertimpa pohon tumbang.

Beberapa daerah yang paling parah terdampak angin kencang yakni Desa Mrebet, Desa Sumingkir, Desa Blater, dan Desa Karangnangka.

Kepala Markas PMI Kabupaten Purbalingga, Imam Karseno mengungkapkan, potensi SAR telah diterjunkan ke lokasi-lokasi untuk membantu petugas BPBD.

Selain melakukan pendataan, personel PMI Purbalingga juga turut membantu evakuasi dan pembersihan material bencana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com