BANDA ACEH, KOMPAS.com- Sepanjang 2022 tercatat ada lebih dari 2.000 kasus anak terjangkit campak di Aceh.
Meski tidak menyebutkan data secara rinci, Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Aceh Iman Murahman menilai ada lonjakan jumlah pasien terpapar campak pada tahun lalu ketimbang tahun-tahun sebelumnya.
“Angka kasus campak pada 2022 mencapai 2.000 kasus. Dulu tidak sebanyak itu," sebut Iman saat dihubungi, Jumat (20/1/2023).
Baca juga: Kemenlu Duga Pengungsi Rohingya yang Tiba di Aceh Terlibat Sindikat TPPO
Salah satu penyebab tingginya kasus anak terjangkit penyakit akibat virus itu adalah rendahnya tingkat vaksinasi.
Iman tidak mengungkapkan tingkat vaksinasi campak untuk anak di Aceh.
Hanya dikatakannya, pasien campak kebanyakan adalah anak yang belum divaksinasi.
"Anak yang tersuntik imunisasi campak tidak akan terpapar walaupun penyebaran tinggi, tapi di Aceh capaian imunisasi campak sangat rendah selama ini, dan kondisi itu terjadi jauh sebelum pandemi Covid-19," jelas Iman.
Untuk menekan tingkat penyebaran campak pada tahun ini, Dinas Kesehatan Aceh terus menggiatkan imunisasi anak.
Baca juga: 4 Cara Mencegah Campak pada Anak, Orangtua Perlu Tahu
Selain itu, dilakukan program rutin pemberian vitamin A kepada anak setiap Februari dan Agustus.
"Penanggulangan pada anak yang terkena dampak untuk mendapatkan vitamin A itu kan susah. Harus melewati puskesmas karena di apotek susah mendapatkan vitamin A," sebutnya.
Iman juga mengimbau agar orangtua tidak menganggap biasa gejala campak saat menjangkiti anak.
Gejala itu antara lain bintik merah atau ruam merah dari bawah telinga sampai kaki.
"Muncul bintik dan raum pada anak yang tidak diimunisasi jangan dianggap biasa, karena kalau penanganan terlambat dapat terjadi komplikasi berat, seperti radang paru, infeksi telinga, diare yang berlebihan, dan juga bisa meninggal," kata Iman.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.