Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bawa Rombongan Jenguk Bayi, Minibus Masuk Jurang di Wonogiri, 8 Dikabarkan Tewas

Kompas.com - 22/11/2022, 07:00 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Sebuah minibus mengalami kecelakaan tunggal di Dusun Kepuh Wetan, Desa Bumiharjo, Nguntoronadi, Wonogiri, Jawa Tengah pada Senin (21/11/2022) malam.

Bus yang mengangkut rombongan jenguk bayi itu diduga tidak kuat menanjak sehingga terjun ke jurang.

Akibat dari insiden tersebut, delapan penumpang dikabarkan meninggal dunia dan penumpang lainnya luka-luka.

Baca juga: Kronologi Kecelakaan Pikap Angkut 14 Orang di Jember, Tabrak Motor Sebelum Terguling, 1 Tewas

Kronologi kecelakaan

Peristiwa bermula saat minibus yang mengangkut sekitar 40 penumpang itu hendak menanjak ke jalan raya.

Camat Nguntoronadi, Endrijo Raharjo menyebut, kecelakaan terjadi sekitar pukul 20.30 WIB.

"Saat menanjak bus itu tidak kuat lalu masuk jurang," jelas dia dikutip dari TribunSolo.com.

Dari informasi sementara yang didapat Endrijo sampai pada pukul 23.00 WIB, ada sebanyak 8 orang meninggal dunia dalam peristiwa itu.

Sementara, penumpang lainnya dikabarkan mengalami luka.

Dia mengatakan, korban luka dilarikan ke RS Hermina dan RSUD dr Soediran Mangun Sumarso.

"Penumpang yang selamat sudah dibawa pulang keluarganya masing-masing," ujar dia.

Baca juga: Pikap Angkut 14 Buruh Tani Kecelakaan di Jember Terguling, 1 Tewas

Polisi lakukan olah TKP

Setelah kejadian, polisi langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto mengatakan, pihaknya belum bisa memastikan jumlah korban meninggal dalam peristiwa itu.

Polisi juga belum mengetahui penyebab kecelakaan hingga menimbulkan korban meninggal.

"Masih penyelidikan. Korban juga belum tahu, mau dipastikan ke rumah sakit. Ini lokasi gelap kita belum tahu persis," kata dia.

Pandangan mata TribunSolo.com, lokasi jatuhnya bus tepat di dekat tanjakan yang cukup curam. Lokasi kejadian juga gelap.

Hingga pukul 22.50 WIB minibus masih tergeletak di jurang.

Diketahui minibus berplat nomor AD-1684-BG itu membawa rombongan dari Dusun Bendungan, Desa Kulurejo, Kecamatan Nguntoronadi.

Artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul BREAKING NEWS: Bus Penuh Penumpang Masuk Jurang di Wonogiri, 8 Orang Dikabarkan Meninggal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Pilkada Bangka Selatan, PDIP Berpotensi Usung Kembali Petahana Riza-Debby

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com