Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Videonya Viral karena Mencuri di Masjid Berau Kaltim, Pelaku Kabur ke Nunukan Kaltara

Kompas.com - 04/11/2022, 10:48 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Unit Reskrim Polres Nunukan, Kalimantan Utara, mengamankan seorang laki laki bernama HB (46), warga Jalan Lumba Lumba RT 01 Kelurahan Selili, Kecamatan Samarinda Kota, Samarinda, Kalimantan Timur, Kamis (3/11/2022).

Kasat Reskrim Polres Nunukan Iptu Lusgi Simanungkalit mengungkapkan, HB merupakan pelaku pencurian handphone di Masjid Baitul Makmur, Pasar Sanggam Adji Dilaya, Jalan HARM Ayoeb, Kelurahan Rinding Kecamatan Teluk Bayur, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur.

"Kejadiannya Rabu (2/11/2022), pukul 04.46 Wita, di salah satu rumah ibadah di Berau Kaltim. Pelaku ini modusnya ikut shalat subuh berjemaah. Saat korban sedang sujud, pelaku mengambil tas selempang milik korban, dan langsung kabur,’’ujarnya, Jumat (4/11/2022).

Baca juga: Viral, Video Rekaman CCTV Aksi Pencurian di Masjid Malang, Pelaku Pakai Jaket Ojol

Pelaku tidak sendirian dalam menjalankan aksinya, ada satu rekannya bernama SR (28), warga Jalan Tanjung RT 01, Kelurahan Nunukan Barat, Nunukan, Kalimantan Utara.

HB dan SR tidak pernah menduga bahwa aksinya tersebut terekam CCTV masjid.

Korban dari aksinya, Robidin (47), warga Jalan Stasiun III, Teluk Bayur, Berau, kemudian memviralkan aksinya.

Video HB diunggah ulang warganet di medsos, dan dengan cepat menyebar. HB mendapat banyak kecaman dan kutukan netizen.

"Karena aksinya viral, akhirnya pelaku lari ke rumah temannya di Nunukan. Dia bersembunyi di sebuah gudang rumput laut, di Jalan Lingkar, Nunukan Selatan," lanjutnya.

Saat diamankan polisi, keduanya hanya pasrah. Polisi lalu mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain 1 unit HP merek Vivo warna biru dongker, 1 unit HP merek Samsung Duos warna hitam, uang tunai Rp 710.000, dan sebilah badik dengan kerangka warna merah.

Polisi juga mengamankan sepasang pakaian pelaku yang digunakan saat melakukan aksinya, sebuah kaus hitam, dan celana jeans biru.

Lusgi menegaskan, kedua pelaku memang sengaja menyasar rumah ibadah untuk melakukan aksi kejahatannya.

Modus yang mereka praktikkan adalah menunggu jemaah shalat subuh di masjid. Lalu berbagi peran, yang satu menunggu di mobil, dan satunya akan ikut masuk masjid, berdiri di samping targetnya, dan mengambil HP korban ketika posisi sujud.

"Kedua tersangka kita jerat dengan Pasal 363 KUH Pidana Subsider Pasal 362 KUH Pidana tentang tindak pidana pencurian dengan pemberatan," kata Lusgi.

Baca juga: Polresta Mataram Kembalikan 64 Ponsel dan 5 Sepeda Motor BB Kasus Pencurian ke Pemilik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Banjir dan Longsor Landa Pinrang, Satu Warga Tewas, Sejumlah Rumah Warga Ambruk

Regional
Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Kasus Dokter Lecehkan Istri Pasien, Pelaku Serahkan Uang Damai Rp 350 Juta ke Korban

Regional
UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

UNESCO Tetapkan Arsip Indarung I Semen Padang Jadi Memory of the World Committee for Asia and the Pacific

Regional
Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Golkar Buka Peluang Majunya Raffi Ahmad di Pilkada Jateng

Regional
Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai 'Video Call' dengan Gerindra

Mantan Gubernur Babel Maju Periode Kedua Usai "Video Call" dengan Gerindra

Regional
Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Kisah Istri Berusia 19 Tahun di Karimun yang Tewas Dibunuh Suami dengan Batang Sikat Gigi

Regional
Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Terluka akibat Terperangkap di Pohon, Seekor Monyet di Salatiga Diserahkan ke BKSDA Jateng

Regional
Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Maju Pilkada Blora, Politikus NasDem Mendaftar ke Gerindra

Regional
Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Kebakaran Pemukiman Nelayan di Pesisir Pulau Sebatik, 29 Jiwa Kehilangan Tempat Tinggal

Regional
Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Kecanduan Judi Online, Pasutri di Kubu Raya Nekat Mencuri di Minimarket

Regional
DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

DMI dan LPQ Kota Semarang Usulkan Mbak Ita Maju Pilkada 2024

Regional
Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Kampung Jawi di Semarang: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Gantikan Ganefri, Krismadinata Terpilih Jadi Rektor UNP 2024-2029

Regional
Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Anak Ketua DPC Gerindra Ambil Formulir Pilkada Blora di PDI-P

Regional
Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Video Viral Bocah Menangis di Samping Peti Mati Sang Ibu yang Dibunuh Ayahnya di Minahasa Selatan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com