Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditangkap Polisi, Warga Jempang Diminta Serahkan Uang Rp 10 Juta dan Sarang Walet oleh Kapolsek

Kompas.com - 23/10/2022, 17:48 WIB
Muhamad Syahrial

Editor

KOMPAS.com - Kepala kepolisian sektor (Kapolsek) Jempang, Kutai Barat, Kalimantan Timur (Kaltim), Iptu Sainal Arifin, disebut melakukan pemerasan kepada Fahrial Muslim (21) beserta keluarganya, warga Kampung Mancong, Kecamatan Jempang, Kabupaten Kutai Barat (Kubar), Kaltim.

Fahrial mengaku dimintai uang dan barang berharga lainnya senilai puluhan juta rupiah agar dapat bebas dari tahanan usai ditangkap atas kasus penyalahgunaan narkoba yang belum terbukti.

Kronologi kejadian

Fahrial yang sedang bekerja sebagai sekuriti di pabrik kelapa sawit didatangi empat orang polisi dari Polsek Jempang pada Agustus 2021 lalu, sekira pukul 24.00 Wita.

Keempat orang polisi tersebut langsung memegang memegang tangan Fahrial dan menodongkan senjata ke arah kepalanya.

"Dua orang (polisi) itu masuk langsung pegang saya, kemudian taruh senjata di kepala (Fahrial)," kata Fahrial, dikutip dari Tribunnews.com, Minggu (23/10/2022).

Baca juga: Polisi Beberkan Motif Penembakan Mahasiswa Unimal di Lhokseumawe

"Saya tanya, 'kenapa ini?', mereka bilang, 'ikut saja'," imbuhnya, Kamis (20/10/2022).

Usai tiba di kantor Polsek Jempang, Fahrial ditanya soal hubungannya dengan Zainal dan Agus yang telah lebih dulu ditangkap karena diduga terlibat dalam kasus jual beli narkoba.

Fahrial pun menjawab mengenal Agus yang sama-sama berasal dari Jempang, sedangkan Zainal, dia mengaku tidak mengenalnya dan baru bertemu pada malam itu di kantor Polsek.

"Waktu itu mereka (polisi) bilang, 'kamu (Fahrial) TO (Target Operasi) lama'," ungkapnya.

Tak ada barang bukti berupa narkoba yang ditemukan ketika polisi menangkap dan memeriksa Fahrial, namun pria berusia 21 tahun itu tetap ditahan pihak Polsek selama tiga malam.

Baca juga: Pemilik Travel yang Fotonya Dipasang di Billboard Akhirnya Ditahan Polisi

"Besoknya hanya Agus yang dikirim ke Polres, Zainal dan saya tetap di Polsek itu selama 3 hari," ujar Fahrial.

"Sore hari (pada hari ketiga) saya disuruh keluar, karena sudah diurus oleh tante saya," lanjutnya.

Serahkan uang Rp 10 juta

Usai dibebaskan, Fahrial baru mengetahui bahwa dia bisa bebas dari tahanan Polsek Jempang karena keluarganya menyerahkan sejumlah uang kepada pihak kepolisian.

Tante Fahrial, Imah (43), membenarkan hal tersebut. Dia mengaku datang ke kantor Polsek Jempang bersama ayah korban, sehari setelah Fahrial ditangkap.

Imah mengatakan, saat itu dia bertemu dengan Kapolsek Jempang, Iptu Sainal Arifin, untuk meminta penjelasan terkait kasus yang menimpa Fahrial.

Baca juga: Korban Tidak Lapor Polisi, Kasus Pelecehan Pramugari Wings Air Berakhir Damai

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

4.500 Kader Semarakkan Jambore PKK Tingkat Kota Pekanbaru, Tampilkan Inovasi Kartini Masa Kini

Regional
Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Dua Truk Tabrakan di Jalan Lintas Sumatera akibat Jalan Berlubang

Regional
9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

9 Wisatawan di Gunungkidul Tersengat Ubur-ubur yang Mendadak Muncul

Regional
Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Mengenal NBDI, Madrasah Peradaban Perempuan Hebat Sasak

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Mobil Angkutan Terguling di Tanjakan Maluku Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 28 April 2024, dan Besok : Siang ini Cerah Berawan

Regional
Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Juru Parkir Hotel Braga Purwokerto Tewas Ditembak Pengunjung, Korban Terluka di Dada

Regional
Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Masa Jabatan Habis, Anggota DPRD Ini Kembalikan Baju Dinas ke Rakyat

Regional
Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Aparat Telusuri Kabar Pria Bersenjata Api Merambah Hutan di Aceh Timur

Regional
Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Pekanbaru Raih Juara Umum di MTQ ke-42 Provinsi Riau

Regional
Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Istri Brigadir RAT Tak Percaya Suaminya Bunuh Diri, Lebaran Tak Pulang, Sudah 2 Tahun Kawal Pengusaha di Jakarta

Regional
Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Sempat Bantah Aniaya Siswanya hingga Tewas, Kepsek di Nias Selatan Kini Jadi Tersangka

Regional
Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Tak Dibelikan Motor, Anak Tega Aniaya Ibu Kandung di Aceh Tengah hingga Babak Belur

Regional
4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

4 Hari Hilang Loncat dari Kapal, Warga Serang Belum Ditemukan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com