KOMPAS.com - Korban jiwa kecelakaan maut di Tol Solo-Semarang Km 436+400 ruas Bawen-Ungaran, Jawa Tengah, bertambah.
Berdasarkan keterangan polisi, tujuh nyawa terenggut dalam insiden yang terjadi pada Sabtu (24/9/2022).
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasat Lantas) Kepolisian Resor (Polres) Semarang AKP Dwi Himawan mengatakan, korban jiwa ketujuh ialah Jajuk Indra Supartini (62).
Warga Kelurahan Krampyangan, Kecamatan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Jawa Timur, itu meninggal dunia di Rumah Sakit Ketileng, Kota Semarang, pada Minggu (25/9/2022) pukul 22.00 WIB.
Baca juga: Sopir Elf Kecelakaan Maut Tol Semarang-Solo Konsumsi Obat Sebelum Bekerja, Korban Tewas Jadi 7 Orang
Kecelakaan maut tersebut melibatkan minibus Isuzu Elf bernomor polisi N 7023 ZJ dengan truk Fuso Tronton BK 8407 SE.
Minibus itu membawa rombongan pensiunan guru SMP Negeri 8 Kota Pasuruan, Jawa Timur.
Salah seorang korban, Evi Kristina (47), merupakan guru aktif SMP Negeri 8 Kota Pasuruan. Di sekolahnya, korban mengajar pelajaran Bimbingan Konseling (BK).
Arifah, salah satu anak Evi, mengaku sempat melarang ibunya untuk pergi.
"Saya sempat minta supaya tidak usah ikut saja, tapi ibu bilang tidak enak karena sudah janjian," ujarnya, Senin (26/9/2022).
Kepala SMP Negeri 8 Kota Pasuruan Mudayani menuturkan, rombongan dalam minibus tersebut hendak menghadiri pertemuan komunitas pensiunan guru di Semarang.
"Tapi agenda pertemuan itu bukan dalam rangka kegiatan sekolah," ucapnya.
Baca juga: Korban Tewas Kecelakaan Maut di Tol Bawen-Ungaran Bertambah Jadi 6 Orang