Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nikmatnya Bubbor Paddas, Bubur Pedas Khas Suku Melayu Sambas

Kompas.com - 26/09/2022, 19:19 WIB
Puspasari Setyaningrum

Editor

KOMPAS.com - Indonesia memiliki ragam kuliner yang nikmat, salah satunya adalah sajian khas suku Melayu Sambas di Kalimantan Barat.

Masyarakat suku Melayu Sambas yang tinggal di wilayah Singkawang, Pontianak dan sekitarnya memiliki sebuah kuliner khas yaitu Bubbor Paddas atau Bubur Pedas.

Baca juga: Rabeg, Kuliner Khas Kesultanan Banten yang Memiliki Nilai Historis

Nama Bubbor Paddas atau Bubur Pedas memang memiliki cita rasa pedas namun bukan berasal dari cabai, melainkan dari lada yang ditambahkan saat bubur beras disangrai.

Baca juga: Apa Itu Tempoyak? Kuliner Khas Melayu Ini Berbahan Dasar Buah Durian

Cita rasa pedas ini tidak menusuk atau membakar lidah, namun hanya terasa pedas sedikit saja.

Baca juga: Mengenal Gudeg, Ikon Kuliner Khas Yogyakarta Favorit Wisatawan

Asal Usul Bubbor Paddas

Bubbor Paddas dulunya merupakan makanan khusus para raja dan hanya disajikan pada acara adat yang sifatnya sakral.

Kemudian pada masa perang, Bubbor Paddas digunakan rakyat untuk menghemat stok makanan yang menipis.

Bubbor Paddas yang terbuat dari beras yang ditumbuk halus ini dapat menghemat biaya saat masyarakat harus berperang melawan penjajah.

Bubbor Paddas yang Penuh Gizi

Bubbor Paddas merupakan makanan yang mudah dalam pembuatannya, namun memiliki nilai gizi yang tinggi.

Hal ini karena selain menggunakan beras yang ditumbuk halus, terdapat campuran bumbu rempah dan sayuran yang ditambahkan ke dalamnya.

Sayuran yang ditambahkan ke dalam Bubbor Paddas seperti kangkung, pakis, dan daun kesum.

Untuk menambah kandungan gizinya, Bubbor Paddas juga dapat dimasak dengan campuran protein hewani seperti daging sapi atau daging ayam.

Sementara untuk mendampingi sajian Bubbor Paddas biasanya akan ditambah dengan ikan teri goreng, kacang tanah goreng, bawang goreng, kecap, dan perasan jeruk.

Tentunya Bubbor Paddas lebih nikmat disantap saat masih hangat, terutama pada pagi hari atau ketika cuaca terasa dingin.

Cara Membuat Bubbor Paddas

Dikutip dari laman indonesia.go.id, berikut adalah cara memasak Bubbor Paddas.

1. Sangrai beras, daun salam, serai, dan lengkuas hingga matang. pisahkan rempah dan daunnya kemudian angkat.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Kejari Pontianak Bantah Hambat Perkara Mantan Caleg Tipu Warga Rp 2,3 Miliar

Regional
Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Bukan Modus Begal, Pria Terkapar di Jalan dalam Video di TNBBS Ternyata Kecelakaan

Regional
Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Pj Wali Kota Muflihun Minta Jalan Rusak Segera Diperbaiki, Dinas PUPR Pekanbaru: Secara Bertahap Telah Diperbaiki

Regional
Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Asmara Berujung Maut, Wanita di Wonogiri yang Hilang Sebulan Ternyata Dibunuh Pacar

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang Hujan Sedang

Regional
Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Jembatan Menuju Pos Pantau TNI AL di Pulau Sebatik Ambruk, DPRD Desak Segera Bangun Ulang

Regional
11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

11 Tokoh Daftar Pilkada 2024 di Partai Golkar Gunungkidul, Ada Bupati Sunaryanta

Regional
Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Penumpang Kapal di Nabire Kedapatan Bawa 1 Kg Ganja

Regional
Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Pembunuhan di Wonogiri, Pelaku Kubur Jasad Kekasih di Pekarangan Rumah

Regional
Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Kronologi Tentara Amerika Meninggal di Hutan Karawang, Sempat Terpisah Saat Survei Latihan Gabungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com