Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Kondisi Polisi yang Terluka akibat Ledakan Paket di Asrama Polisi Sukoharjo

Kompas.com - 26/09/2022, 05:30 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Seorang anggota polisi menjadi korban ledakan yang diduga bom dari sebuah paket di Asrama Polisi Grogol Indah, Sukoharjo, Jawa Tengah, Minggu (25/9/2022) pukul 18.00 WIB.

Akibat dari ledakan tersebut, korban bernama Bripda Dirgantara Pradipta (35) itu berlumuran darah sehingga dilarikan ke rumah sakit.

Kabid Humas Polda Jateng Kombes M Iqbal Al-Qudussy mengatakan, seorang polisi terluka dalam kejadian tersebut.

Usai kejadian, korban dilarikan ke RS Indriati Solo kemudian dirujuk RS Moewardi Solo.

Baca juga: Ledakan Diduga Bom di Asrama Polisi Grogol Sukoharjo, Bripka Dirga Terluka Usai Paket yang Dibukanya Meledak

Kronologi ledakan

Saat itu tiba-tiba warga mendengar suara ledakan yang sangat kuat hingga mengakibatkan jendela bergetar.

"Kemudian saksi dan para tetangga asrama keluar langsung melihat ke depan rumah melihat korban dalam keadaan berlumuran darah," kata Iqbal, Minggu dikutip dari Kompas.com.

Suara ledakan berasal dari samping rumah asrama Arumbara, Jalan Larasati Nomor AA 12, Desa Telukan, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo.

Dari penelusuran, petugas mengamankan satu buah kotak paket kardus warna coklat masih utuh beserta serpihan bekas ledakan.

Penjinak bom diterjunkan

Saat ini tim penjinak bom diterjunkan untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).

Usai kejadian, kawasan asrama Akpol tersebut dijaga ketat oleh pasukan Brimob Polda Jateng sehingga warga dilarang mendekati lokasi.

Sementara itu, seorang warga Telukan bernama Suryani (48) mengaku mendengar suara ledakan.

"Ada suara seperti ledakan, saya kira ban meletus, kabarnya bom," ujar dia.

Baca juga: Ledakan di Asrama Polisi Brimob Sukoharjo, Satu Polisi Terluka

Dikutip dari TribunSolo.com, benda yang meledak merupakan paket di dalam kardus warna cokelat.

Paket itu diterima oleh korban yang merupakan anggota Polresta Solo.

Diketahui korban menerima sebuah kiriman paket dari Indramayu Jawa Barat (Jabar).

Namun, saat dibuka paket tersebut tiba-tiba meledak.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Kota Solo, Fristin Intan Sulistyowati | Editor Pythag Kurniati)

Sebagian artikel ini telah tayang di TribunSolo.com dengan judul BREAKING NEWS : Terdengar Ledakan di Sukoharjo, Rumor Bom Beredar, Polisi Berjaga di Asrama Polisi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Guru PPPK di Semarang Mengeluh Gaji Belum Cair, Wali Kota: Laporan Belum Masuk

Regional
3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

3 Eks Pegawai BP2MI Bandara Soekarno-Hatta Dituntut 1,5 Tahun Penjara

Regional
Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Saat Keluarga Dokter Wisnu Titip Surat untuk Presiden Jokowi, Minta Bantuan Pencarian

Regional
Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Dugaan Korupsi Lahan Hutan Negara, Kejati Sumbar Panggil Bupati Solok Selatan

Regional
Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Mantan Walkot Tangerang Maju sebagai Calon Gubernur Banten

Regional
Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Jumlah Pengangguran di Banten Tertinggi se-Indonesia

Regional
Konten Judi 'Online' dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Konten Judi "Online" dan Hoaks Pemilu Terdeteksi, Kapolda Lampung: Akun Palsu Cari Keuntungan Trafik

Regional
Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Ditinggal Berkebun, Rumah Warga Kabupaten Semarang Ludes Terbakar

Regional
Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Jateng Mulai Kemarau Bulan Mei, Pemprov Antisipasi Risiko Kekeringan

Regional
Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Tingkatkan Kesejahteraan ASN-Pensiunan, Pemprov Sumut dan Taspen Sosialisasikan Program JKK hingga JKM

Regional
Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Guru di Pontianak yang Cabuli Siswinya hingga Hamil Divonis 12 Tahun Penjara

Regional
Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program 'Sekolah Sisan Ngaji'

Dukung Bupati Blora, FKDT Siap Laksanakan Program "Sekolah Sisan Ngaji"

Regional
Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Misteri Kematian Dimas di Kayong Utara, Polisi Pastikan Kecelakaan Tunggal

Regional
Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Pejabat DKP Banten Ditetapkan Tersangka Korupsi Breakwater Cituis

Regional
Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Ambil Formulir Pendaftaran PDI-P, Ketua DPRD Banyumas Siap Maju Pilkada Lagi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com