Truk Maut Tabrak Korban Kecelakaan yang Sedang Mediasi di Bahu Jalan Balikpapan, 5 Tewas

BALIKPAPAN, KOMPAS.com – Kecelakaan maut kembali terjadi di Balikpapan, Kalimantan Timur.

Kali ini melibatkan truk bermuatan eskavator dengan dua kendaraan lainnya yakni Toyota Etios Valco bernomor polisi KT 1039 CM dan Pikap Grandmax bernomor polisi KT 8790QS.

Kejadian tersebut terjadi di Jalan Soekarno Hatta KM 24, Kelurahan Karang Joang, Balikpapan Utara, pada Selasa (20/9/2022) pukul 23.00 Wita.

Awalnya, ada dua kendaraan yakni Toyota Etios Valco dan Pikap Grandmax mengalami kecelakaan di KM 24.

Baca juga: Ponsel untuk Menghilangkan Bukti Ditemukan di TKP Iwan Boedi Dibakar, Pelaku Diminta Menyerah

Keduanya pun berhenti dan parkir di bahu jalan dekat PT Superkrane Mitra Utama.

Pengemudi dan para penumpang pun lantas melakukan mediasi di bahu jalan.

Namun, di tengah-tengah mediasi, datang truk bermuatan eskavator dari arah Balikpapan menuju Samarinda.

Truk tersebut kehilangan kendali usai menghindari kendaraan yang datang dari arah berlawanan.

Truk oleng ke kiri dan menabrak beberapa orang yang berdiri di bahu jalan tersebut.

Truk juga menabrak mobil Toyota Etios hingga terdorong ke arah berlawanan.

“Iya benar Pak, ini kami masih di lapangan,” kata Kasatlantas Polresta Balikpapan, Kompol Ropiyani kepada Kompas.com, pada Rabu (21/9/2022).

Dalam kejadian tersebut lima orang meninggal dunia yakni empat orang penumpang Toyota Etios bernama Munawaroh, Murti Ningsih, Nur Natani Azaria dan Kanza Azakia.

Sementara, satu orang pengemudi Pikap Grandmax bernama Andry juga meninggal dunia.

Tidak hanya itu, terdapat satu orang mengalami luka berat atas nama Rokhman, dan lima orang luka ringan.

Baca juga: Aktivitas Pengetap BBM di Balikpapan Meresahkan, Diduga Bebas Mengisi Berulang Kali di SPBU

“Ada lima korban yang meninggal dunia. Penumpang Etios atas nama Munawaroh, Murti Ningsih, Nur Natani Azaria dan Kanza Azakia. Sementara korban Pikap atas nama Andry,” beber Dirlantas Polda Kaltim, Kombes Sonny Irawan.

Para korban dibawa ke Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) Baliikpapan untuk mendapatkan perawatan dan tindaklanjut.

Saat ini petugas masih di lokasi kejadian melakukan olah TKP.