Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaki Hilang di Bukit Krapyak Mojokerto, Sempat Disapa Temannya Tapi Tak Digubris

Kompas.com - 14/09/2022, 22:15 WIB
Riska Farasonalia

Editor

KOMPAS.com - Raffi Dimas Badar (20), seorang pendaki yang hilang ternyata sempat disapa temannya usai shalat Subuh tapi tak dihiraukan.

Pemuda asal Desa Pekoren, Kecamatan Rembang, Kabupaten Pasuruan ini dinyatakan hilang pada Minggu (11/9/2022) sekitar pukul 10.30 WIB.

Saat itu dia bersama 10 rekannya sedang berkemah di Bukit Krapyak, Desa Padusan, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.

Pada mulanya rombongan memasuki kawasan perkemahan di Bukit Krapyak pada Sabtu (10/09//2022) sekitar pukul 18.30 WIB.

Lantas, mereka mendirikan tenda di petak 24C RPH Claket, BKPH Pacet, KPH Pasuruan untuk menginap semalam.

Baca juga: Kronologi Pendaki Asal Pasuruan Hilang Saat Berkemah di Bukit Krapyak Mojokerto

Sempat bertemu usai shalat

Kemudian, keesokan harinya sekitar pukul 05.00 WIB, rombongan melaksanakan shalat Subuh di mushala Bukit Krapyak.

Dalam perjalanan menuju perkemahan setelah beribadah, teman-temannya sempat bertemu Raffi.

Namun, ketika disapa Raffi justru tak digubris.

Setelah itu, teman-temannya mengira Raffi sudah kembali ke tenda.

Tapi ternyata hingga siang hari Raffi tidak diketahui keberadaannya.

Lalu, teman-teman korban melapor ke loket kawasan Bukit Krapyak sekitar pukul 10.30 WIB.

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Pacet, AKP Amat mengatakan, setelah shalat subuh, di perjalanan pulang dari mushala Bukit Krapyak ke perkemahan, teman-temannya sempat bertemu korban.

"Korban disapa temannya, tapi tidak menghiraukan,” kata Amat, Selasa (13/9/2022) dikutip dari Kompas.com.

Dia menjelaskan, setelah pertemuan itu ternyata korban sampai siang belum kembali ke tenda.

"Teman-teman korban kemudian melapor ke loket, kalau korban belum kembali ke tenda setelah shalat subuh," ungkap Amat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com