Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sempat Kabur, Tahanan Polsek Banjarmasin Tengah Kembali Tertangkap

Kompas.com - 10/09/2022, 11:05 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Satu tahanan Polsek Banjarmasin Tengah, Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yang sebelumnya kabur bersama dua rekannya tertangkap kembali.

Kapolresta Banjarmasin, Kombes Sabana Atmojo mengatakan, dari tiga tahanan yang kabur, sudah dua orang yang berhasil tertangkap.

Baca juga: 3 Tahanan Polsek Banjarmasin Tengah Kabur Setelah Jebol Tembok Teralis Sel

"Sudah kami amankan lagi satu tahanan lain yang berinisial H alias Pentet. Sebelumnya kita juga meringkus tahanan lainnya berinisial P," ujar Kombes Sabana Atmojo dalam keterangannya yang diterima, Sabtu (10/9/2022).

H kata Sabana tertangkap saat bersembunyi di salah satu tempat di wilayah Banjarbaru. Dia merupakan tahanan yang tersangkut kasus penganiayaan.

Hingga kini, petugas gabungan masih terus melakukan pengejaran terhadap seorang tahanan lagi.

"Saya pastikan semua pasti tertangkap dan kami imbau untuk yang belum tertangkap segera menyerahkan diri,” tegasnya.

Sebelumnya diberitakan, tiga tahanan Polsek Banjarmasin Tengah kabur dari sel setelah menjebol tembok teralis pada Jumat (9/9/2022) dini hari.

Kaburnya tiga tahanan baru diketahui pada pagi hari oleh petugas piket yang berjaga.

Pengejaran terhadap para tahanan yang kabur langsung dilakukan oleh petugas gabungan. Sementara petugas piket akan diperiksa oleh Seksi Profesi dan Pengamanan atau Propam untuk menyelidiki apakah ada unsur kelalaian petugas saat kejadian.

Baca juga: Polisi Minta Tahanan Kabur dari Polsek Banjarmasin Tengah Segera Menyerahkan Diri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com