Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Kasus HIV di Semarang Paling Tinggi di Jateng, Paling Banyak karena Hubungan Sesama Lelaki

Kompas.com - 06/09/2022, 20:03 WIB
Muchamad Dafi Yusuf,
Khairina

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Data Dinas Kesehatan Kota (DKK) Semarang mencatat jumlah kasus human immunodeficiency virus (HIV) di Kota Semarang saat ini mencapai 283 per akhir Juli 2022.

Hal itu membuat Kota Semarang menjadi daerah paling tinggi tingkat penularan HIV dibandingkan daerah-daerah lain di Jawa Tengah (Jateng).

Baca juga: Penderita HIV/AIDS di Gunungkidul Didominasi Pria

Kepala Bidang (Kabid) Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) DKK Semarang Nur Dian Rakhmawati mengatakan, secara kumulatif angka HIV memang naik.

"Iya memang benar paling banyak di Jateng karena kasus HIV memang tak bisa sembuh," jelasnya saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (6/9/2022).

Namun, jika dilihat tren dari tahun ke tahun kasus HIV di Kota Semarang justru turun.

Dia mencontohkan, tahun 2019 ada 643 kasus, lalu tahun 2020 ada 588 kasus, selanjutnya tahun 2021 ada 491 kasus.

"Dan terakhir pada bulan Juli 2022 ada 283 kasus. Secara hitungan tahun menurun," ujarnya.

Baca juga: 550 Orang Bandung Barat Positif HIV/AIDS, Dinkes Sorot Ibu Hamil

Sampai saat ini peningkatan kasus HIV di Kota Semarang dipengaruhi oleh hubungan seks berisiko yang diperparah dengan gaya hidup anak di usia produktif.

"Paling banyak lelaki suka lelaki (LSL) 26 persen dan pelanggan dan pekerja seks (PPS) sebanyak 24 persen," ungkapnya.

Sementara, karyawan menjadi salah satu profesi yang paling banyak tertular HIV di Kota Semarang. Sampai saat ini sudah ada 126 karyawan yang positif HIV.

"Secara kumulatif sementara baru terdata 126 orang," imbuhnya.

Adapun kelompok orang dengan risiko tertinggi terinveksi HIV di antaranya ibu hamil, pasien TBC, pasien inveksi tertular seksual, penjaja seks, laki-laki suka laki-laki, pengguna jarum suntik dan warga binaan kemasyarakatan yang ada di lapas.

“Kita sudah mempunyai program untuk memetakan populasi. Tapi dalam pemetaan ini, kalau untuk yang waria dan penjaja seks, mereka lebih terbuka ya, tapi kalau yang lelaki suka lelaki mereka tidak terbuka, jadi kita cukup kesulitan untuk mendeteksi,” tambahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com