Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Revitalisasi Koridor Gatsu Ngarsopuro Solo Terkendala Parkir di Lokasi Proyek

Kompas.com - 24/08/2022, 22:13 WIB
Fristin Intan Sulistyowati,
Khairina

Tim Redaksi

 

 

SOLO, KOMPAS.com - Revitalisasi Koridor Gatot Subroto (Gatsu) hingga Ngarsopuro Kota Solo, Jawa Tengah, mengalami kendala dalam pengerjaannya, Rabu (23/8/2022)

Pekerjaan yang dimulai pada Juli 2022 itu, saat ini masih dalam tahap pemasangan paving batu andesit. Padahal, rencananya proyek ini ditargetkan selesai pada Desember 2022.

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka setelah melakukan isolasi mandiri selama 6 hari itu, mengetahui adanya kendala itu langsung melakukan peninjauan langsung di lokasi.

Baca juga: Persis Solo Akhirnya Menang Vs Madura United di Kandang, Ini Komentar Gibran

Tampak Gibran tiba pada pukul 15.00 WIB. Setibanya di lokasi suami Selvi Ananda itu langsung melakukan pengecekan dan klarifikasi kendala yang dihadapi oleh kontraktor pemenang tender proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

"Ada laporan kendala-kendala, tidak perlu dijelaskan kendala itu terselesaikan optimis selesai. Kendala-kendala kecil listrik sama saya dilapori penggunaan parkir (di lokasi proyek)," kata Gibran Rakabuming saat di kawasan Gatsu Ngarsopuro, Rabu (24/8/2022).

Baca juga: Gibran Ungkap Setiap Hari Pantau Progres Pembangunan di Solo Selama Isolasi Mandiri

Karena adanya kendala itu, secara keseluruhan pencapaian proyek baru menyentuh di angka 8,4 persen di tahap pertama, kawasan Ngarsopuro.

Rencananya, sepanjang kurang lebih sekitar 500 meter kawasan Gatsu Ngarsopuro itu akan disulap menyerupai kawasan Malioboro Yogyakarta.

Untuk mendukung ketepatan target, Gibran meminta untuk masyarakat di kawasan untuk tidak melakukan parkir di lokasi proyek.

"Tidak boleh parkir, tidak boleh jualan, malam hari, sore hari, pagi hari, pada kawasan (gedung) MTA, terutama tidak boleh," jelasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com