Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Takut Hubungan Gelap Terbongkar, Wanita di Cilacap Buang Bayinya di Genangan Air

Kompas.com - 15/08/2022, 16:09 WIB
Maya Citra Rosa

Editor

KOMPAS.com - Wanita berinisial AAS, warga Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah tega membuang bayi yang baru dilahirkan ke genangan air atau selokan.

Kasi Humas Polres Cilacap Iptu Gatot Tri Hartono mengatakan, polisi akhirnya berhasil menangkap AAS yang membuang bayinya yang diperoleh dari hubungan terlarang dengan seorang pria.

Unit Reskrim Polsek Kroya bersama Unit PPA Polres Cilacap melakukan penyelidikan dan mendapati perempuan yang diduga membuang bayi tersebut.

"Penyidik telah melakukan pemeriksaan medis terhadap AAS dan oleh pihak medis dinyatakan bahwa AAS memang kondisinya baru saja melahirkan dua atau tiga hari sebelumnya dari waktu ditemukan mayat bayi tersebut," ujar Gatot.

Berdasarkan hasil pemeriksaan juga ditemukan di dalam kandungan AAS masih tersisa jaringan hasil melahirkan yang belum bersih.

"AAS mengaku membuang bayinya setelah dilahirkan karena takut ketahuan kalau bayi tersebut adalah hasil dari hubungan yang terlarang dengan seorang laki-laki," ujar Gatot.

Baca juga: Mayat Bayi Ditemukan di Genangan Air di Cilacap, Ternyata Dibuang Ibunya karena Takut Hubungan Gelapnya Terbongkar

Sebelumnya, bayi perempuan ditemukan oleh warga di pekarangan warga Desa Buntu, Kecamatan Kroya, Jumat (12/8/2022) dalam keadaan tewas, saat sedang membersihkan genangan setelah dilanda banjir .

"Dari adanya laporan dari masyarakat tersebut ke Polsek Kroya telah dilakukan olah tempat kejadian perkara dan evakuasi mayat bayi," kata Gatot, melalui keterangan tertulis, Senin (15/8/2022).

Saat ini AAS masih menjalani proses pemulihan di rumah sakit. Setelah kondisi membaik, polisi akan melanjutkan pemeriksaan.

Sumber: Kompas.com (Penulis Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain | Editor Robertus Belarminus)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com