MATARAM, KOMPAS.com- Tangis Solihin (52) pecah saat dirinya menerima cincin emas dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno.
Cincin tersebut diberikan oleh Menteri Sandiaga ketika mengunjungi Desa Wsata Taman Loang Baloq, Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), Sabtu (25/5/2022).
Sedangkan Solihin adalah seorang kuncen atau penjaga makam Maulana Syekh Gauz Abbdurrzak di wisata religi Makam Loang Baloq, Mataram, NTB.
Baca juga: Menteri Sandiaga Targetkan Buka 4,4 Juta Lapangan Kerja hingga 2024
Sudah 23 tahun, Solihin mengidam-idamkan bisa membeli sebuah cincin untuk mahar pernikahannya.
Di hadapan Menteri Sandiaga, Solihin memasangkan cincin tersebut ke jari istrinya dengan haru.
"Saya senang sekali dan berterima kasih kepada Tuhan Yang Maha Kuasa telah mengabulkan doa saya, akhirnya bisa memberikan cincin kepada istri saya selama 23 tahun," kata Solihin, seperti dilansir dari Antara, Senin (28/6/2022).
Baca juga: Saat Menteri Sandiaga dan Wali Kota Mataram Joget bersama Penari Gandrung di Loang Baloq
Sandiaga menyebutkan, Solihin adalah sosok suami pekerja keras yang selalu ingin mewujudkan mimpi istrinya.
Solihin juga disebut sebagai sosok yang gigih dalam menjaga destinasi wisata.
"Hari ini adalah hari spesial untuk Bapak, berkat doa Pak Solihin yang gigih dan rajin dalam menjaga destinasi wisata ini saya kasih hadiah ke Pak Solihin, cincin emas yang dulu Bapak janjikan selama 23 tahun untuk diserahkan," papar Sandiaga.
Baca juga: UPDATE Covid-19 di Jatim, DIY, Bali, NTB, NTT, Kalbar, dan Kalsel 27 Juni 2022
Dalam kesempatan itu, Sandiaga mendoakan agar para pelaku wisata termasuk Solihin diberi kesehatan hingga destinasi wisata tersebut dapat terus berkembang.
"Semoga ekonomi semakin baik, Bapak Solihin dan Ibu semakin baik juga ke depannya, saya mendoakan semoga Bapak Solihin sehat," kata dia.
Sandiaga juga memberikan sorban, jas, serta kopiah sebagai apresiasi kerja keras Solihin membesarkan empat anak dengan bekerja sebagai penjaga makam.
Sumber: Antara
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.