Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Subsidi Minyak Goreng Curah Dihapus, Pembeli: Yang Penting Barangnya Ada

Kompas.com - 31/05/2022, 16:36 WIB
Dian Ade Permana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Kebijakan pemerintah mencabut program subsidi minyak goreng curah mulai Selasa (31/5/2022) ditanggapi 'dingin' oleh masyarakat.

Menurut pembeli minyak goreng di Pasar Blauran Kota Salatiga, Triyani, yang terpenting adalah ketersediaan stok.

"Harga minyak goreng sejak sebelum puasa berubah terus, bahkan sempat langka. Kalau mau beli harus pakai KTP dan aturan lainnya, yang penting itu ada buat masak," ujarnya.

Baca juga: Menyoal Pencabutan Subsidi Minyak Goreng Curah...

Triyani mengatakan, soal harga menjadi tidak penting karena minyak goreng sangat dibutuhkan.

"Harga berapa saja pasti dicari, karena itu untuk masak, kalau tidak masak ya tidak makan. Jadi yang penting ada, untuk yang rumah tangga ada, untuk yang penjual makanan juga ada," ungkapnya.

Meski begitu, Triyani tetap berharap agar harga minyak goreng terjangkau.

Sementara agen minyak goreng curah, Leni, mengatakan, saat ini menjual Rp 15.500 per kilogram.

"Pernah menjual minyak goreng curah dengan harga Rp 13.750 per kilogram. Kalau pas harga tinggi menjual dengan harga Rp. 18.000 per kilogram,” tambahnya.

Dia mengungkapkan, untuk stok minyak goreng saat ini cenderung aman. "Aman ya, ada terus stoknya tidak langka," kata Leni.

Leni juga tidak membatasi pembelian minyak goreng curah.

"Bebas mau beli berapa saja, kalau tidak bebas nanti kasihan pada pembeli kalau mau goreng-goreng jika minyaknya sedikit,” paparnya.

Baca juga: Subsidi Minyak Goreng Curah Dihentikan, Pedagang: Sama Saja karena Enggak Dapat Subsidi

Dalam sehari, Leni setidaknya menjual hingga satu ton minyak goreng curah.

“Dalam sehari saya bisa menjual minyak goreng curah sebanyak sepuluh ton, tergantung dari distributor mengirim berapa dan terjual semua,” ungkapnya.

Mengenai penghapusan subsidi untuk minyak goreng curah, Leni mengatakan tidak akan berpengaruh pada penjualan. "Penting barangnya ada, tidak dipersulit," jelas Leni.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 30 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah

Regional
Sederet Fakta Teror Penembakan 3 Pria di Surabaya, Terobsesi 'Game Online' Berujung Penjara

Sederet Fakta Teror Penembakan 3 Pria di Surabaya, Terobsesi "Game Online" Berujung Penjara

Regional
Penemuan Mayat Siswi SMK di Mesuji Lampung, Wakasek: Pagi Masih Terlihat Ikut Ujian

Penemuan Mayat Siswi SMK di Mesuji Lampung, Wakasek: Pagi Masih Terlihat Ikut Ujian

Regional
Mayat Pria Ditemukan di Selokan Jalan Urip Sumoharjo Semarang, Ada Luka di Kepala

Mayat Pria Ditemukan di Selokan Jalan Urip Sumoharjo Semarang, Ada Luka di Kepala

Regional
Wali Kota Semarang dan Bos PSIS Ikut Penjaringan Pilkada, PKS : Cari yang Pengalaman

Wali Kota Semarang dan Bos PSIS Ikut Penjaringan Pilkada, PKS : Cari yang Pengalaman

Regional
 Pipa PDAM Pecah akibat Proyek Drainase, Warga Enam Desa di Brebes Kesulitan Air Bersih

Pipa PDAM Pecah akibat Proyek Drainase, Warga Enam Desa di Brebes Kesulitan Air Bersih

Regional
Berlibur Bersama Jokowi ke Candi Borobudur, Gibran Mengaku Tak Bahas Rakernas PDI-P

Berlibur Bersama Jokowi ke Candi Borobudur, Gibran Mengaku Tak Bahas Rakernas PDI-P

Regional
Kelebihan Muatan, Bak Truk Sampah Pemkot Batam Terguling

Kelebihan Muatan, Bak Truk Sampah Pemkot Batam Terguling

Regional
Pemprov Jambi Kembali Buka Akses Lalulintas Batu Bara Jalur Sungai

Pemprov Jambi Kembali Buka Akses Lalulintas Batu Bara Jalur Sungai

Regional
Provinsi Riau Dipilih Jadi Tempat Upacara Hari Lahir Pancasila 2024

Provinsi Riau Dipilih Jadi Tempat Upacara Hari Lahir Pancasila 2024

Regional
Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon Berakhir Damai, Pelaku Tandatangani Surat Pernyataan

Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon Berakhir Damai, Pelaku Tandatangani Surat Pernyataan

Regional
Pencuri Motor di Banyumas Ditangkap, Pelakunya Dua Remaja Perempuan

Pencuri Motor di Banyumas Ditangkap, Pelakunya Dua Remaja Perempuan

Regional
Korupsi Rp 43 Miliar Proyek Bendungan di Lampung, 4 Jadi Tersangka

Korupsi Rp 43 Miliar Proyek Bendungan di Lampung, 4 Jadi Tersangka

Regional
Pergi ke Warung Pakai Emas Rp 75 Juta, IRT Jadi Korban Jambret

Pergi ke Warung Pakai Emas Rp 75 Juta, IRT Jadi Korban Jambret

Regional
Jadi Satu-satunya Kabupaten di Kalsel yang Dapat Apresiasi PPH, Bupati Aulia: Kami Komitmen Tingkatkan Ketahanan Pangan 

Jadi Satu-satunya Kabupaten di Kalsel yang Dapat Apresiasi PPH, Bupati Aulia: Kami Komitmen Tingkatkan Ketahanan Pangan 

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com