Orangtuanya Legenda Bulu Tangkis Indonesia, Bilqis Prasista Ditempa Jadi Atlet Bertanggung Jawab

MAGELANG, KOMPAS.com - Bilqis Prasista (19), namanya langsung menjadi perbincangan publik usai tampil cemerlang pada ajang partai kelima babak penyisihan Grup A Piala Uber 2022, Indonesia vs Perancis, di Bangkok, Thailand, Minggu (8/5/2022).

Gadis kelahiran Magelang, Jawa Tengah, itu menang rubber melawan wakil Perancis, Yaella Hoyaux, dalam tempo pertandingan 58 menit, 17-21, 21-14 dan 21-18.

Selanjutnya, Bilqis membuat kejutan karena mengalahkan tunggal putri nomor satu dunia asal Jepang, Akane Yamaguchi, dua game langsung dengan skor 21-19 dan 21-19, Rabu (11/5/2022).

Baca juga: Kalahkan Juara Dunia Akane Yamaguchi, Ini Profil Bilqis Prasista

Bilqis Prasista merupakan anak pasangan legenda bulu tangkis Indonesia Joko Suprianto dan Zelin Resiana.

Kepada Kompas.com, Joko mengaku selalu berpesan kepada Bilqis untuk bertanding all out di lapangan, terlebih di ajang yang membawa nama Indonesia di kancah dunia seperti Piala Uber 2022 saat ini.

Menurutnya, dapat bertanding di Uber Cup 2022 merupakan kesempatan emas yang tidak boleh disia-siakan. Ada tanggung jawab yang harus tuntaskan demi mengharumkan nama bangsa.

"Setelah bergabung di tim Uber Cup 2022 ini, kami sebagai orangtua mendorong Bilqis agar memanfaatkan kesempatan itu dengan sebaik-baiknya. Mudah-mudahan bermanfaat bagi diri sendiri, bertanggung jawab karena bukan membawa nama perseorangan tapi bangsa Indonesia," ungkap Joko, dihubungi melalui sambungan telepon, Rabu (11/5/2022).

Pesan "tanggung jawab" itu memang ditekankan Joko kepada Bilqis, bahkan sejak sebelum bergabung dengan Pelatnas pada 2020 lalu. Komunikasi ayah dan anak tidak pernah putus.

"Seminggu 2 kali kami bertemu, ngobrol ringan, sambil makan, di mobil. Ngobrol seputar bulu tangkis dan makin intens saat dia masuk Pelatnas," kata Joko, yang pernah meraih gelar Juara Dunia 1993 silam itu.

Baca juga: Sensasi Bilqis Prasista di Piala Uber, dari Kalahkan Senior hingga Taklukkan No 1 Dunia

Dia tidak ingin putrinya itu sekadar "bersenang-senang" saat hendak bertanding, namun betul-betul menunjukkan kerja keras tanpa terbebani dengan hasil menang atau kalah.

Sejak semalam sebelum bertanding kontra Anake Yamaguchi, Bilqis juga intens berkomunikasi dengannya.

"Saya terus mengingatkan, pas berangkat (bertanding) jangan hanya senang-senang saja, tapi ada tanggung jawab yang diemban, semua pemain Uber Cup, khususnya Bilqis, harus bisa menjawab kesempatan yang diberikan oleh PBSI," tutur Joko.

Usai mengalahkan Ratu Tunggal Putri Bulu Tangkis itu, kata Joko, Bilqis langsung mengirimkan pesan whatsapp kepadanya.

"Dia langsung WA saya, 'Menang, Yes!' begitu," ungkap Joko bangga.

Tapi Joko tetap mengingatkan agar kemenangan tersebut jangan sampai larut dengan kemenangan itu. Kemenangan harus dijadikan motivasi untuk lebih baik lagi mempersiapkan pertandingan selanjutnya.

Baca juga: Hasil Piala Uber 2022: Bilqis Bikin Kejutan, Indonesia Runner Up Grup A

Setelah babak penyisishan ini, tim Uber Cup 2022 Indonesia masuk quarter final. Perjalanan masih panjang untuk meraih puncak kemenangan di ajang bergengsi bulu tangkis sektor putri ini.

Sepanjang pertandingan di Uber Cup 2022, Bilqis selalu terlihat tenang nyaris tanpa ekspresi maupun suara usai membuahkan poin layaknya pemain lainnya.

Joko mengakui sikap tersebut memang karakter Bilqis tanpa arahan dari pelatih maupun orangtua.

"Memang stylenya seperti itu, mungkin kalau disuruh (ekspresif) dia menolak. Kami juga tidak mau memaksakan yang penting walaupun (tampak tenang) tapi tidak kalut, tetap kerja keras," ungkap Joko.

Dia menilai banyak atlet muda bulu tangkis Indonesia seusia Bilqis saat ini yang sangat berpotensi. Joko pun berharap lahir "Susi Susanti" baru yang mampu mengangkat bulu tangkis putri Indonesia pada prestasi tertinggi.