Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Bantah Video Sopir yang Mengaku Dimintai Oknum Anggota Lantas Rp 24 Juta untuk Tebus Elf Usai Laka

Kompas.com - 11/05/2022, 18:46 WIB
Candra Setia Budi

Editor

KOMPAS.com - Kanit Gakkum Satlantas Polres Grobogan Ipda Pandu Putra membantah adanya pengakuan seorang sopir yang dimintai uang Rp 24 juta oleh anggota Satlantas Polres Grobogan untuk menebus barang bukti kecelakaan mikrobus Isuzu Elf.

Diketahui, mobil elf dengan nomor polisi K 7230 KB yang dikemudikan Cipto Utomo, warga Demak terlibat kecelakaan dengan sepeda motor Honda Beat K 5541 ALF di wilayah Kecamatan Karangrayung, pada 26 April lalu.

Akibat keelakaan itu, pembonceng motor tewas dan pengendara motor luka-luka.

Baca juga: Heboh Video Diduga Preman Palak Sopir Truk Boks, Polisi: Tim Sudah Bergerak Mencari Pelakunya

Usai kejadian itu, sang sopir pun berdamai dengan pengendara motor tersebut.

"Kami sama sekali tidak pernah meminta uang sepeser pun," kata Pandu.

Kata Pandu, anggota Satlantas Polres Grobogan yang bertugas menangani kasus kecelakaan itu sudah sesuai prosedur.

Baca juga: Viral Video Sopir Mengaku Dimintai Oknum Polisi Lantas Grobogan Rp 24 Juta untuk Tebus Elf Usai Laka

Sementara, untuk kasus ini sendiri, lanjutnya, masih dalam penanganan pihaknya meskipun mereka telah berdamai.

"Ini miskomunikasi. Kami sudah melaksanakan sesuai prosedur hukum. Kami jelaskan sesuai SOP. Dan untuk kasus kecelakaan masih dalam penanganan meskipun sudah damai kedua pihak," jelasnya.

Sementara itu, Kapolres Grobogan AKBP Benny Setyowadi mengatakan, telah menerjukan tim untuk menindaklanjuti kebenaran video dugaan pemerasan tersebut.

"Dari Polres Grobogan telah menindaklanjuti. Kemarin tim dari Propam dan Paminal Polres Grobogan sudah saya perintahkan untuk cek dan klarifikasi hal tersebut. Nanti akan saya gelarkan hasil pemeriksaan. Mohon waktu ya," ungkapnya.

Baca juga: Kronologi Expander Tabrak Pagar Jalan Tol di Sragen hingga Mengakibatkan Pengemudi Tewas

Viral di media sosial

Sebelumnya, video pengakuan Cipto yang dimintai uang Rp 24 juta oleh oknum Satlantas Polres Grobogan, Jawa Tengah, untuk menebus barang bukti kecelakaan mikrobus Isuzu Elf viral di media sosial.

Video itu viral usai diunggah akun Facebook, Hukum & Kriminal.

Dalam video berduarasi 7 menit 27 detik itu, memperlihatkan percakapan antara sang sopir dengan seseorang.

Kepada orang tersebut, Cipto memberikan keterangan bahwa dirinya selaku pengendara Elf terlibat kecelakaan dengan kendaraan roda dua wilayah Kecamatan Karangrayung hingga mengakibatkan pembonceng motor tewas dan pengendara motor luka-luka, pada 26 April lalu.

Baca juga: Video Viral Calo Paksa Penumpang Beli Tiket di Terminal Kota Bekasi, Dishub: Nanti Kami Tertibkan

Setelah kejadian itu, Cipto mengaku sudah berdamai dengan keluarga korban.

"Kami sudah damai dan ada suratnya yang dibawa pak polisi. Korban sudah ikhlas menerima dan saya serahkan santunan Rp 8 juta," kata Cipto.

Namun di tengah proses hukum yang masih berlangsung itu, Cipto mengaku telah diarahkan oleh oknum Unit Laka Satlantas Polres Grobogan untuk membayar Rp 24 juta guna mengambil Elf.

"Pada undang-undang diterangkan sekitar Rp 24 juta. Ngomongnya begitu," tutur Cipto.

'Yang ngomong seperti itu siapa? Anggota Unit Laka Satlantas Polres Grobogan ya? Berarti kalau ada uang Rp 24 juta, unit baru dikeluarkan ya?' tanya seseorang yang merekam video itu.

"Iya," jawab Cipto mengangguk.

Baca juga: Viral, Video Pemuda Dipukuli di Parkiran Toko Baju di Buleleng, Polisi Selidiki

 

(Penulis : Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor : Ardi Priyatno Utomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com