Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Hepatitis Akut Misterius pada Anak, Pemprov Kalsel Minta Semua Dinkes Bersiap

Kompas.com - 11/05/2022, 17:16 WIB
Andi Muhammad Haswar,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

BANJARMASIN, KOMPAS.com - Kasus hepatitis akut misterius yang menjangkiti anak juga menjadi perhatian serius Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).

Kepala Dinas Kesehatan Kalsel Diauddin mengatakan, saat ini Pemprov Kalsel mulai meningkatkan kewaspadaan walaupun belum ada satu pun kasus hepatitis akut misterius yang ditemukan.

"Sampai saat ini belum ada kasus, tapi kita tetap meningkatkan kewaspadaan," ujar Diauddin dalam keterangan yang diterima, Rabu (11/5/2022).

Baca juga: Kasus Dugaan Hepatitis Akut Misterius di Indonesia, Ini Upaya Mitigasi Penularannya

Sebagai antisipasi, Dinkes Kalsel kata Diauddin telah menyurati semua Dinkes di 13 kabupaten dan kota sebagai bentuk kewaspadaan.

Semua rumah sakit di seluruh daerah juga diminta untuk bersiap merawat jika ditemukan kasus hepatitis akut misterius.

"Jadi fasilitas pelayanan dan kesehatan di Kalsel sudah siap dalam menangani penyakit ini," jelasnya.

Terpisah, Direktur Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin Izaak Zoelkarnain Akbar juga mengatakan bahwa pihaknya belum menemukan kasus hepatitis akut misterius.

"Kabar gembira yang kami dapat dari bagian anak di Rumah Sakit bahwa mereka belum mendapati pasien yang terkena hepatitis akut misterius pada anak-anak," ujar Izaak Zoelkarnain, Rabu.

Izaak juga meminta para orangtua meningkatkan kewaspadaan terhadap penyakit ini.

Jika orangtua menemukan gejala awal seperti mengalami diare, mual, dan muntah disertai dengan demam, sebaiknya langsung membawa anaknya ke fasilitas kesehatan terdekat.

“Apabila ada anak-anak yang mengalami gejala tersebut, maka untuk orangtua agar segera melakukan pemeriksaan di puskesmas atau rumah sakit terdekat," tegasnya.

Walau penyakit ini tergolong mematikan, Izaak mengimbau agar masyarakat tak panik. Pencegahan tetap bisa dilakukan dengan berbagai cara.

"Kita bisa melakukan dengan beberapa pencegahan yaitu memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih, tidak memakai alat makan bersamaan, selalu mencuci tangan, menghindari kontak dengan orang sakit, dan tidak lupa agar selalu memakai masker," pungkasnya.

Baca juga: Cegah Hepatitis Akut Meluas, Faskes Diminta Responsif Tes Anak Bergejala Awal

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com